BUMN Berbagi Pangan Murah Untuk Masyarakat Brebes | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto : AntaraNews.com

BUMN Berbagi Pangan Murah Untuk Masyarakat Brebes

Ceknricek.com -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Rini Soemarno beserta jajaran Deputi Kementerian BUMN dan para direksi BUMN merayakan Ulang Tahun ke-21 Kementerian BUMN dengan masyarakat Kabupaten Brebes, JawaTengah, dan sekitarnya di Rest Area Jalan tol KM 260 B, Sabtu (23/3).

Dalam acara ini, perusahaan-perusahaan plat merah bersinergi menyelenggarakan kegiatan Pangan Murah berupa penjualan barang-barang kebutuhan pokok bagi masyarakat dengan harga relatif terjangkau.

"Menyongsong ulang tahun yang ke-21, Saya terus mendorong dan memaksimalkan sinergi untuk menjalankan kegiatan-kegiatan yang memberikan manfaat langsung kepada masyarakat," kata Menteri Rini melalui keterangan resmi di Jakarta, Minggu (24/3).

Tercatat sebanyak 4.000 paket pangan dijual seperti beras, gula, minyak goreng, sarden kalengan dengan harga jual Rp10.000 per paket.

Dalam arahannya, Menteri Rini menegaskan tentang pentingnya peran BUMN dalam mendorong kesejahteraan masyarakat yang tidak hanya menciptakan keuntungan, tetapi juga mendorong perekonomian masyarakat kecil di daerah.

Kegiatan Pangan Murah di Rest Area KM 260 Brebes juga diikuti 600 ibu-ibu penerima program "Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera" atau Mekaar binaan PT Permodalan Nasional Madani (Persero)/ PNM.

Menteri Rini mengajak masyarakat untuk menggunakan aplikasi LinkAja sebagai salah satu sarana untuk bertransaksi. LinkAja merupakan produk milik Indonesia untuk masyarakat Indonesia

Dalam kegiatan ini pula, BUMN-BUMN bersinergi mendorong pertumbuhan ekonomi melalui pengembangan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Tempat Peristirahatan Penumpang (Rest Area) jalan tol.

Penjualan produk UMKM di Rest Area 260 B memanfaatkan bangunan bekas Pabrik Gula (PG) Banjaratma, Kabupaten Brebes, yang telah direvitalisasi menjadi rest area jalan tol yang terindah di Indonesia.

Bangunan yang termasuk cagar budaya ini akan menjadi Rest Area Terbaik dan secara arsitektur. Tempat tersebut juga akan menjadi destinasi wisata yang menyasar pasar pengguna jalan tol ; masyarakat yang berasal dari kota besar terdekat seperti Semarang Cirebon dan Purwokerto.

Direktur Utama PPI Agus Andayani mengatakan, revitalisasi PG Banjaratma telah patuh pada kaidah konservasi bangunan cagar budaya, yang salah satunya tidak boleh mengubah nilai artistik dan keaslian bangunan yang secara struktur masih dapat dipertahankan.

Rest Area KM 260 B ini merupakan rest area tipe A yang akan memiliki sejumlah fasilitas seperti SPBU, masjid, toilet, tempat makan minum, bengkel, klinik kesehatan, dan parkir kendaraan kecil dan besar.

Di dalam Rest Area dibangun puluhan gerai dengan berbagai ukuran yang menempati areal seluas kurang lebih 15.000 m2, sedangkan luas keseluruhan area Rest Area KM 260 B ini mencapai 11 hektare. (Antara)



Berita Terkait