Cekricekcom -- Festival Pesona Khazanah Ramadan 2019 dipusatkan di Islamic Center NTB, Dasan Agung, Selaparang, Gomong, Selaparang, Kota Mataram, NTB. Event berlangsung dari 8 hingga 25 Mei 2019.
Beragam kegiatan akan meramaikan Pesona Khazanah Ramadan 2019. Acara dipastikan lebih meriah karena termasuk dalam 100 atraksi wisata terbaik Indonesia 2019. Di sini akan ada pameran, bazar, lomba fotografi, bedah buku, kerajinan tangan, table top Islami, dan pameran seni budaya Islam.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani mengatakan, NTB adalah salah satu destinasi wisata terbaik bagi Anda traveler muslim yang ingin melakukan perjalanan wisata pada bulan puasa. Sebagai salah satu tujuan wisata halal di Indonesia, NTB merupakan tujuan ideal yang menjanjikan pengalaman menarik, terlebih saat bulan Ramadan tiba.
Pesona Khazanah Ramadan merupakan salah satu atraksi wisata yang masuk dalam 100 Calendar of Events 2019 yang dirilis Kementerian Pariwisata. Pesona Khazanah Ramadan juga akan menghadirkan para Imam Besar dari 4 negara Timur Tengah. Acara NTB lain yang juga masuk dalam daftar tersebut, diantaranya Pesona Bau Nyale dan Festival Moyo.

Sumber: Doc. Kemenpar
Melalui Pesona Khazanah Ramadhan diharapkan umat Islam yang berasal dari seluruh Indonesia maupun mancanegara, khususnya Asia akan hadir di NTB. Bisa menjalankan ibadah yang lebih baik dan lebih khusyuk selama bulan puasa Ramadan.
"Acara Khazanah Ramadan ini bisa menjadi alternatif serta daya tarik bagi umat Islam untuk memaknai Ramadan dengan penuh arti. Di samping itu, event ini juga bisa menjadi ajang silaturahim antar umat," kata Rizki.
Menteri Pariwisata Arief Yahya mengaku gembira Pemprov NTB memanfaatkan momen bulan Ramadan untuk menarik wisatawan. Menpar mengungkapkan, jumlah kunjungan Wisatawan Mancanegara (Wisman) selama Ramadan mengalami penurunan yang cukup signifikan. Bahkan penurunannya mencapai 50 persen.
"Kalau kunjungan Wisatawan Nusantara (Wisnus) tidak ada masalah. Meski Ramadan tidak banyak Wisnus yang berwisata, namun bakal melonjak pada saat Lebaran. Ini berbeda dengan kunjungan Wisman. Saat Ramadan Wisman yang berkunjung ke Indonesia turun hingga 50 persen," ujar Menpar Arief Yahya.
Menpar juga menekankan poin penting mengenai kebersihan di destinasi, karena kebersihan itu sebagian dari iman.
"Hanya saja, di level internasional tingkat kebersihan negara kita masih kalah dari negara-negara lain, maka harus kita tekankan poin kebersihan ini. Di TTCI rankingkebersihan masuk dalam kategori health and hygiene, kita ada di ranking 108 dari 136 negara," kata Menpar Arief Yahya.