Ceknricek.com. Kemampuan pre-reading merupakan tahapan yang sangat penting untuk mengembangkan kemampuan berbahasa dan membaca pada anak. Saat ini, banyak orang tua yang sudah mengenalkan dan membacakan buku cerita, dongeng dan huruf alphabet sejak usia dini, hingga anak mampu mengembangkan kebiasaan membaca dan memahami artinya.
Sebagai bentuk perhatian Generali pada proses belajar membaca pada anak, Generali mendukung penuh terselenggaranya "Workshop Solusi Mudah Membaca dengan Metode Foniks Pintar" yang diinisiasi oleh Komunitas Cerdas Literasi yang diselenggarakan pada Sabtu & Minggu, 23 & 24 Februari 2019.
Ini merupakan dukungan kedua Generali pada workshop yang membahas tuntas Metode Foniks Pintar dan telah terbukti efektif mampu meningkatkan kemampuan membaca pada anak dengan kesulitan belajar maupun anak tanpa kesulitan belajar.

Menghadirkan Dr. Ong Puay Hoon. PhD (Licensed Acsessor for Psychometric Test/British Psychological Society sekaligus President of Dyslexia Association of Sarawak, Malaysia) dan Totok Suhardijanto, M. Hum., PhD (Ahli Linguistik) yang mengadaptasi metode foniks ke Bahasa Indonesia secara fonologi, puluhan orang tua, guru, dan trainer turut serta dalam acara ini yang bertempat di kantor Generali, Generali Tower.
“Sebagai penerus generasi, anak-anak merupakan aset yang berharga bagi masa depan bangsa. Kebutuhan dasar mereka untuk bisa mudah mengenal huruf dan membaca menjadi perhatian tersendiri bagi Generali, karena kami ingin generasi muda mampu membuka ‘jendela dunia’ melalui membaca. Dukungan ini juga kami berikan sejalan dengan komitmen kami untuk tumbuh bersama masyarakat dan komunitas dimana Generali berada,” ujar Vivin Arbianti, Chief Marketing & Customer Generali Indonesia.
Mengutip siaran pers yang diterima redaksi, Selasa (26/2), para peserta mendapatkan kurikulum mengenai pentingnya kemampuan membaca atau literasi pada perkembangan anak, pengenalan metode foniks pintar, aktivitas kesadaran fonologi dan morfologi, pendekatan multisensory dan implementasinya dalam Bahasa Indonesia.
Generali yakin dengan penyelenggaraan workshop ini secara berkala akan memberikan pengaruh besar bagi perkembangan anak di masa mendatang.
Generali Group
Generali Group adalah sebuah kelompok perusahaan dari Italia yang berdiri sejak tahun 1831 dan memiliki jaringan internasional yang kuat. Generali Group merupakan salah satu penyedia jasa asuransi terbesar di dunia dan beroperasi di lebih dari 50 negara dengan total pendapatan premi melebihi €68 miliar pada tahun 2017.
Didukung oleh 71.000 karyawan dan 57 juta nasabah, Generali Group adalah salah satu pemimpin pasar di Eropa Barat dan semakin pesat menempati posisi penting di pasar Eropa Tengah, Timur dan Asia. Pada tahun 2017, Generali Group termasuk sebagai salah satu perusahaan paling berkelanjutan (sustainable) di dunia berdasarkan Corporate Knights.
Genarali Indonesia
PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia) merupakan bagian dari Generali Group yang beroperasi di Indonesia sejak tahun 2009. Generali Indonesia mengembangkan bisnis melalui jalur multi distribusi yaitu asuransi kesehatan grup, keagenan dan bancassurance yang tersebar pada lebih dari 40 kota di Indonesia.
Generali Indonesia mencatat perolehan premi melebihi Rp 3,2 triliun pada tahun 2017. Pada tahun 2011 Generali Indonesia menciptakan fitur Auto Risks Management System (ARMS) yang bekerja secara otomatis sebagai perisai pengaman dana yang diinvestasikan pada produk unit link sehingga perlindungan finansial terjaga pada jangka panjang.
Berkat kinerja unit link yang baik, Generali Indonesia mendapatkan predikat ‘SANGAT BAGUS’ pada Infobank Unit Link Awards 2016 dan meraih Unit Link Award 2018 dari Majalah Investor serta Asuransi Jiwa Terbaik 2018 untuk Kategori aset di atas 1T-10T dalam Investor Award 2018. PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia merupakan perusahaan asuransi yang terdaftar dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).