Harga Masker di Pasaran Melonjak Tinggi

Ceknricek.com -- Virus korona atau Covid-19 telah menyebar di Indonesia. Dua warga Depok dinyatakan positif mengidap virus yang bermula dari Wuhan, China oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto pada Senin, (2/3).

“Rumahnya kita cek sehingga kita bawa dua-duanya ibu dan anak, umur 64 tahun dan 31 tahun. Sesuai prosedur, Dinas Kesehatan setempat melakukan pemantauan dan isolasi rumah," kata Terawan.

Kabar mengenai dua warga yang dinyatakan positif virus Covid-19  itu pun membuat masker diburu pembeli hingga harga masker di Pasar Pramuka melonjak drastis. 

Baca juga: Gila Masker

Dari data yang dihimpun harga masker mengalami lonjakan yang bervariasi, untuk masker biasa dari yang sebelumnya per box diberandol dengan harga Rp 110.000 kini melonjak tinggi hingga Rp 400.00 per box.

Sementara itu harga masker N95 juga mengalami lonjakan yang cukup tinggi. Dari pantauan di lapangan harga masker tersebut kini telah mencapai Rp 1 Juta-an per box dan mengalami lonjakan lima kali lipat dari harga normalnya yng berkisar Rp 200.00 per box dengan isi 20 lembar.

Jangan Panik

Ketua Perhimpunan Dokter Emergency Indonesia (PDEI) Mohammad Adib Khumaidi mengimbau warga tidak panik, tapi mewaspadai penularan virus korona menyusul temuan dua kasus positif COVID-19 di Indonesia.

"Kita tidak bisa hindari bahwa Indonesia akhirnya ada yang positif corona, bahwa tidak ada yang bisa menjamin negara itu bebas dari korona virus," katanya ketika dihubungi melalui telepon dari Jakarta oleh Antara Senin (2/3).

Ia mengatakan bahwa Indonesia termasuk negara yang cukup berisiko menjadi tempat penyebaran virus corona karena memiliki banyak pintu masuk bagi pendatang dari luar negeri.

"Kalaupun sekarang ada yang positif, terlepas dari itu, kami berharap masyarakat tidak jadi panik," katanya. 

Ia menekankan pentingnya warga meningkatkan kewaspadaan terhadap penularan virus korona, antara lain dengan menjaga kesehatan, membiasakan mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, serta mengonsumsi makanan bergizi.

Selain itu dia juga menyarankan warga untuk mengenakan masker ketika berada dalam kerumunan dan menghindari kontak dengan orang yang menunjukkan gejala sakit ketika berada di keramaian.

"Sebenarnya pola hidup sehat itu yang harus semakin digalakkan kepada masyarakat," katanya, menambahkan, "Kalau daya tahan tubuh kita bagus, maka kita pun terhindar dari virus apapun, bukan hanya Covid-19."

BACA JUGA: Cek BREAKING NEWS, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini