Ceknricek.com -- Nama Aceng Fikri kembali membetot perhatian khalayak. Ia terjaring razia oleh satuan polisi pamong praja (Satpol PP) saat sedang bersama seorang wanita di sebuah kamar hotel bintang tiga di Jalan Lengkong, Kota Bandung, Kamis (22/8) malam.
Aceng sempat digiring ke kantor Satpol PP sebelum kemudian dipulangkan setelah berhasil menunjukkan bukti bahwa wanita yang bersamanya adalah istri sahnya yang ia nikahi tiga bulan lalu. Aceng mengaku menikah dengan Siti Elina Rahayu yang terpaut usia 16 tahun pada 21 April 2019.
Aceng dan Siti Elina Rahayu. Sumber: Liputan6
Munculnya kembali nama Aceng Fikri seakan memutar memori kolektif publik pada peristiwa 2012 silam. Nama Bupati Garut (2009-2013) itu mendadak populer karena kasus kawin siri singkat selama empat hari yang membuatnya harus menghadapi banyak hujatan massa.
Dari berbagai sumber diperoleh informasi, Aceng pertama kali menikah dengan Nurrorimah pada 1995. Sayang, rumah tangga mereka mulai goyah tahun 2010. Keduanya sudah pisah ranjang sebelum akhirnya resmi bercerai di 2013.
Wikipedia menulis, Aceng menikah secara siri dengan seorang gadis berusia 18 tahun bernama Fani Oktora, 14 Juli 2012. Yang menggegerkan, empat hari setelah menikah Aceng menceraikannya lewat pesan singkat. Alasannya, karena sang gadis disinyalir tidak suci lagi saat malam pertama mereka. Setelah perceraian itu, Aceng sempat mengirim pesan singkat kepada Fani: "Hai perempuan jahat, aq minta sgla pemberian aq dikembalikan".
Aceng dan Fani Oktora. Sumber: Istimewa
Aceng menampik, hubungannya dengan Fani adalah pernikahan. Menurutnya, yang terjadi adalah sebuah hubungan emosional atau perikatan dengan komitmen yang disepakati kedua belah pihak. Dia menganggap, masalah ini hanyalah politisasi dari lawan politiknya menjelang pilkada untuk menjegal dirinya.
Nyaris berbarengan dengan heboh pernikahan kilat 4 hari dengan Fani Oktora, belang Aceng terendus lagi. Kali itu, seorang wanita di Karawang, Jawa Barat, bernama Shinta Larasati mengaku dinikahi Aceng dengan usia pernikahan 2 bulan saja. Aceng menyampaikan talak atau cerai pada Shinta lewat Blackberry, Juni 2011, satu bulan sebelum geger pernikahannya dengan Fanny.
Aceng dan Shinta Larasati. Sumber: Merdeka
Lahir di Garut, Jawa Barat, 6 September 1972, Aceng Fikri mengawali kariernya dalam Pilkada Garut 2008 sebagai calon independen, bersama aktor Dicky Candra. Keduanya unggul sebagai kandidat dari PDIP dan Partai Golkar dengan perolehan 57 persen. Setelah terpilih menjadi bupati, Aceng bergabung dengan ke Partai Golkar dan menjabat sebagai wakil ketua DPD Jabar.
Sumber: Istimewa
Baca Juga: Mantan Bupati Garut Aceng Fikri Terjaring Razia di Hotel
Pada September 2011, Dicky Candra mundur dari jabatan Wakil Bupati Garut dengan alasan ketidakharmonisan hubungan Aceng. Akhir tahun 2012 setelah kabar skandal Aceng menyeruak, Partai Golkar memberhentikan Aceng secara tidak hormat sebagai wakil ketua DPD Jabar. Namun Golkar beralasan bahwa pemecatan Aceng akibat kasus pemukulan terhadap ketua Pengurus Anak Cabang (PAC) Banjarwangi, Garut pada saat Musdalub di Garut, 24 Februari 2012.
Sumber: radarcirebon
Selang satu tahun, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan memberikan surat pencopotan jabatan dari Kementerian Dalam Negeri kepada Bupati Garut Aceng Fikri. Sejak saat itu tugasnya diambil alih oleh wakilnya H. Agus Hamdani. Aceng Fikri dimakzulkan secara paksa pada 1 Februari 2013.
Meski dimakzulkan, karier Aceng bersinar kembali ketika ia kembali menjadi anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) utusan Jawa Barat hasil pemilihan umum 2014.
Kini, namanya kembali mencuat setelah terjaring razia Satpol PP di Bandung. Kali ini, Aceng mengaku perempuan yang sedang bersamanya itu adalah istri yang ia nikahi, 21 April lalu.
Aceng dan Siti Elina Rahayu. Sumber: Ayobandung.com
Resepsi pernikahan keduanya digelar di kediaman Aceng, di Kampung Copong, Desa Sukamentri, Kecamatan Garut Kota, Kota Garut, Jawa Barat. Tersiar kabar, Aceng mengaku sudah enam tahun menduda saat menikahi Siti.
BACA JUGA: Cek SEJARAH, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.