Ceknricek.com -- Penggemar film-film horor bertipe slasher akan dihibur dengan kehadiran Black Christmas (2019) yang mulai Jumat (13/12) resmi tayang secara global, termasuk di Indonesia. Film ini memang sengaja dirilis pada hari ini, demi menambah momentum Friday the 13th yang identik dengan hari sial di Kepercayaan Barat.
Black Christmas adalah remake kedua dari film klasik tahun 1974 dengan judul yang sama. Remake pertama sendiri dibuat tahun 2006 lalu dengan judul yang sama, namun mendapat respon negatif dari para penonton. Film tahun 2019 ini kembali menceritakan sekelompok mahasiswi yang diintai oleh seorang pembunuh yang tidak dikenal.
Salah satu bintang dalam film ini, Imogen Poots menyebut remake kali ini akan membawa pembaharuan ketimbang film aslinya. Salah satunya adalah kemampuan wanita dalam melawan balik sang peneror.
Sumber: Universal Pictures
“Ini disebut sebagai penggambaran ulang dari film orisinal (1974), dan saya pikir film orisinal mungkin progresif pada masanya, sedangkan kita berbicara dengan penonton saat ini. Ada peluang yang sangat bagus untuk mengemukakan suara wanita tentang masalah-masalah penting saat ini,” kata Imogen Poots seperti dilansir Variety, Kamis (12/12).
Dalam film berdurasi 92 menit itu, Poots berperan sebagai Riley, anggota perkumpulan mahasiswi yang berurusan dengan trauma masa lalunya sendiri. Sebelumnya, wanita Inggris ini dikenal dengan membintangi film bergenre lainnya, termasuk Green Room (2015) dan 28 Weeks Later (2007).
Baca Juga: Harley Quinn Cs Kalahkan Wonder Woman dalam Daftar Film Paling Dinanti 2020
Menurut wanita berusia 30 tahun itu, film ini memang menunjukkan apa yang bisa dilakukan wanita. Penulis dan sutradara film ini, Sophia Takal serta penulis naskah lainnya, April Wolfe ialah wanita yang juga mengangkat masalah-masalah yang dihadapi wanita saat ini, seperti kekerasan terhadap perempuan.
Sumber: Universal Pictures
"Ada saat-saat ketika Sophia, memutuskan untuk memberi penghormatan kepada wanita. Pada saat yang sama, karakter dan cerita dalam film ini benar-benar berbeda dibanding film sebelumnya, meskipun latarnya sama-sama terjadi dalam persaudaraan dan perkumpulan mahasiswi kampus Amerika. Namun film ini benar-benar memiliki akar emosional yang sama sekali baru,” ucap Poots.
Meski demikian, dirinya menilai bahwa film ini bukan hanya ditujukan untuk penonton wanita, tetapi juga penonton pria.
“Saya pikir penting bagi pria untuk melihat film ini. Maksud saya, mengapa tidak? Apa yang salah dengan menonton pertunjukan wanita? Ini untuk penonton yang akan menghargai film dan pesannya,” ucap pemeran Isabella Patterson dalam She's Funny That Way (2014) itu.
Selain Poots, film ini juga dibintangi Cary Elwes, Aleyse Shannon dan Lily Donoghue. Dalam bocorannya, film ini juga memiliki mid credit scene yang layak dinanti para penonton.
BACA JUGA: Cek Berita SELEBRITI, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.
Editor: Farid R Iskandar