Jadi Ketua Wantimpres, Wiranto Punya Harta Rp542,4 Miliar | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Sumber: Nusabali

Jadi Ketua Wantimpres, Wiranto Punya Harta Rp542,4 Miliar

Ceknricek.com -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik sembilan anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) periode 2019-2024, Jumat (13/12). Salah satunya adalah Mantan Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto.

Berdasarkan penelurusan Laporan Kekayaan Harta Penyelenggaraan Negara (LKHPKN) Wiranto ke Komisi Pemberantasan Korupsi pada 2018, Wiranto tercatat punya harta sebesar Rp542,4 miliar. Kekayaan mantan Panglima ABRI itu berasal dari harta bergerak dan tidak bergerak. 

Harta bergerak, berupa 56 aset tanah dan bangunan senilai Rp276,88 miliar. Aset bangunan dan tanah miliknya tersebar di DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, dan Gorontalo.

Sementara harta tak bergerak miliknya berupa alat transportasi senilai Rp915 juta, terdiri atas mobil Toyota Kijang tahun 1997, motor Harley Davidson tahun 1999, dan Toyota Alphard tahun 2015. Wiranto juga punya surat berharga senilai Rp15,65 miliar, harta bergerak lainnya Rp17,32 miliar, serta kas dan setara kas mencapai Rp114,34 miliar.

Dia juga tercatat punya harta kekayaan lain senilai Rp117,33 miliar. Wiranto tercatat tak memiliki utang saat melampirkan LHKPN.

Wiranto sebelumnya dikenal sebagai salah satu prajurit TNI AD yang punya karier cemerlang. Setelah pensiun dari dunia militer, ia menjabat beberapa posisi di pemerintahan. Dia juga terjun ke dunia politik hingga mendirikan Partai Hanura dan beberapa kali mencalonkan diri menjadi presiden atau wakil presiden. Sebelum ditunjuk sebagai ketua Wantimpres, dia menjabat sebagai Menko Polhukam di Kabinet Kerja.

Baca Juga: Menyoal Peran Wantimpres 

Jadi Ketua Wantimpres, Wiranto Punya Harta Rp542,4 Miliar
Sumber: 

Mengutip Wikipedia, Wiranto adalah putra pasangan Wirowijoto, seorang guru sekolah dasar, Suwarsijah. Lahir di Yogyakarta, 4 April 1947, ia tercatat pernah menjadi Danton Yonif 712/Wiratama, ajudan Presiden Soeharto (1987-1991), Pangkostrad, Kasad, hingga Panglima Angkatan Bersenjata RI (1998).

Seperti diketahui, pada akhir masa jabatannya sebagai Menko Polhukam Kabinet Indonesia Kerja, Wiranto mengalami insiden penusukan oleh orang yang diduga teroris pada Oktober 2019 lalu di Banten.

Kini, ia dipercaya menjadi anggota, sekaligus ketua Wantimpres. Wiranto siap untuk menjalankan tugasnya. "Berkat doa restu Anda, saya kembali pulih sehat dan siap bertugas, siap kerja," katanya kepada wartawan.

Wiranto menjadi Wantimpres didampingi oleh Arifin Panigoro, Dato' Sri Tahir, Maulana Al-Habib Muhammad Luthfi bin Ali bin Yahya, Mardiono Bakar, Putri Kuswisnuwardhani, Agung Laksono, Sidarto Danusubroto, dan Sukarwo.

BACA JUGA: Cek POLITIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini


Editor: Farid R Iskandar


Berita Terkait