JK Berduka Atas Kematian Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh | Cek&Ricek wardah-colorink-your-day
Foto: Istimewa

JK Berduka Atas Kematian Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh

Ceknricek.com -- Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) menyampaikan belasungkawa atas terbunuhnya pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran, Iran, Rabu (31/7/24). JK berharap cita-cita Haniyeh untuk mewujudkan perdamaian di Palestina bisa lanjutkan hingga tercapai.

"Dalam kesempatan ini saya ingin menyampaikan ucapan belasungkaa, Innalillahiwainnailaihirajiun atas tewasnya almarhum Ismail Haniyeh.

Haniyeh seorang pejuang Pelestina di Gaza, dia mempunyai kepemimpinan yang kuat di kalangan Palestina," kata JK, dalam dalam keterangannya.

JK mengenang pertemuannya dengan Ismail Haniyeh di Doha, Qatar, pada Jumat 12 Juli 2024. Dalam momen itu, JK menyarankan Hamas dan Fatah bersatu untuk kebaikan Palestina.

Ternyata Haniyeh menyambut baik saran JK dan bersedia bertemu pimpinan Fatah karena ia juga bercita-cita bisa mencapai perdamaian di Palestina terutama Gaza.

"Tiga minggu yang lalu saya bertemu (Haniyeh) di Doha. Dalam pertemuan tersebut saya bertanya. Dia sangat ingin mencapai kedamaian dan penyelesaian yang adil untuk Palestina," ujar JK.

Tahap awal menuju perdamaian, JK menyarankan agar Hamas dan Fatah bersatu dulu.

"Saya selalu menyampaikan agar mereka bersatu dulu. Dia (Haniyeh) ingin menyelesaikan itu dengan Fatah di Beijing," tutur JK.

Menurut JK, Haniyeh punya keinginan berkunjung ke Indonesia bersama pimpinan Fatah setelah pertemuan di Beijing, China, tapi takdir berkata lain.

"Dia mengharapkan nanti bisa berkunjung ke Indonesia bersama-sama dengan Fatah setelah bertemu di Beijing. Namun dia tentu Allah memanggilnya ke Rahmatullah hari ini di Teheran," ucap JK.

Karena Haniyeh sudah meninggal dunia, JK berharap cita-cita untuk perdamaian Palestina bisa dilanjutkan.

"Tentu apabila meninggal kita mengharapkan juga cita-cita beliau untuk kedamaian di Palestina dapat dicapai. Mudah-mudahan ini dapat dicapai walaupun kerasnya perang di sana," kata JK.

"Kita berdoa agar arwah almarhum diterima di sisi-Nya dan kedamaian akan dicapai di Palestina."


Editor: Ariful Hakim


Berita Terkait