Ceknricek.com—Pelatih Juventus, Maurizio Sarri, resmi dipecat. Sarri diberhentikan setelah Si Nyonya Tua disingkirkan oleh Olympique Lyon dari babak 16 besar Liga Champions 2019-2020. Dalam sebuah pernyataan di situs resmi klub,Sabtu (8/8/20), selain memecat Sarri, klub juga mengucapkan terima kasih karena Sarri telah menuliskan halaman baru dalam sejarah klub dengan membawa gelar juara kesembilan beruntun, yang juga menjadi titik puncak dari perjalanan personalnya melewati semua divisi di sepakbola Italia.
Maurizio Sarri ditunjuk sebagai pelatih Juventus pada musim panas 2019. Ia menggantikan Massimiliano Allegri yang diberhentikan oleh manajemen. Sang pendahulu dicopot dari jabatannya karena gagal membawa klub menjadi juara Liga Champions.
Harapan yang sama dibebankan kepada Maurizio Sarri. Pelatih berusia 61 tahun itu juga direkrut karena manajemen ingin Juventus memainkan sepakbola menyerang nan atraktif. Sayangnya, sang pelatih gagal menanamkan Sarrismo, gaya sepakbola menyerang yang diperkenalkannya.
Maurizio Sarri memang sukses membawa Juventus keluar sebagai kampiun Liga Italia 2019-2020. Itu merupakan keberhasilan kesembilan secara beruntun bagi I Bianconeri. Sayangnya, manajemen menginginkan lebih, yakni Liga Champions.
Baca Juga : Marquez Operasi Tangan, Ini Kata Rossi
Akan tetapi, perjalanan Juventus dihentikan oleh Olympique Lyon dengan skor agregat 2-2. Les Gones berhak melaju ke perempatfinal berkat keunggulan gol tandang. Laga pada Sabtu (8/8/20) dini hari WIB itu menjadi kali terakhir Maurizio Sarri memimpin Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan.
Dipecatnya Sarri membuat manajemen Juventus mesti mengeluarkan uang kompensasi kepada eks pelatih Chelsea tersebut. Sarri mendapat kompensasi karena terikat kontrak dengan Juventus hingga 30 Juni 2022.
Saat ini, Sarri mendapat bayaran bersih 5,5 juta euro atau sekira Rp95 miliar per tahun. Sebelum pajak, mantan juru taktik Napoli itu menerima 11 juta euro atau setara Rp190 miliar. Berhubung Sarri dipecat, ia akan menerima gaji kotor. Setidaknya, Sarri akan menerima bayaran 20 juta euro atau setara Rp345 miliar.
Setelah Sarri dipecat, siapa yang akan menggantikan posisi pelatih berpaspor Italia tersebut? Sejumlah nama muncul ke permukaan. Beberapa di antaranya adalah Mauricio Pochettino, Gian Piero Gasperini (Atalanta) dan Simone Inzaghi (Lazio).
Namun, nama Pochettino jadi kandidat terdepan. Pelatih asal Argentina itu bukanlah incaran baru Juventus. Pada musim panas 2019, Juventus memburu Pochettino. Namun, perburuan dibatalkan karena Pochettino saat itu memiliki klausul lepas mencapai 40 juta euro.
Sekarang, Pochettino tidak terikat kontrak dengan klub mana pun setelah dipecat Tottenham pada November 2019. Karena itu, Juventus leluasa untuk mendekati Pochettino yang juga sempat dikait-kaitkan dengan Manchester United.
BACA JUGA: Cek BREAKING NEWS, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini