Kapolri: Demo Rusuh Gedung DPR Polanya Sama dengan Aksi 21-22 Mei | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Detik.com

Kapolri: Demo Rusuh Gedung DPR Polanya Sama dengan Aksi 21-22 Mei

Ceknricek.com -- Kapolri Tito Karnavian mengatakan kerusuhan dalam aksi massa demonstrasi mahasiswa dan pelajar di gedung DPR/MPR polanya sama dengan aksi 21-22 Mei. Hal ini ia sampaikan dalam konferensi pers kondisi politik, hukum dan keamanan Indonesia di Media Center Kemenkopolhukam, di Jakarta, Kamis (26/9).

Menurut Tito, aksi yang terjadi dalam beberapa hari ini disusupi oleh pihak lain untuk kepentingan politis. Ia mengatakan, aksi mengalami perubahan dari damai ke anarkis dengan terjadinya perusakan, pembakaran, penutupan jalan, dan pemukulan.

"Adanya perubahan cara dari demo damai Mahasiswa-Pelajar sampai demo  anarkis yang dilakukan perusuh, pola ini sama dengan kerusuhan 21-22 Mei," kata Tito.

Baca Juga: Kapolda Metro Jaya: 254 Mahasiswa dan 39 Polisi Terluka Dalam Bentrokan Aksi Demo

Tito menjelaskan aksi anarkis itu tersusun dengan sistematis, ada pihak yang mengatur dengan tujuan ingin menjatuhkan pemerintahan secara konstitusional.

"Polisi berhasil mengamankan 200 orang dan itu bukan pelajar/mahasiswa. Dari hasil pemeriksaan dari beberapa orang terdapat bom molotov dan ditanya tujuan demo gak ngerti isinya, ada pula yang mengaku dibayar. Mereka ini akan kita periksa insentif, diseleksi dan akan dipastikan statusnya," kata Tito.

Tito memastikan institusi Polri dan TNI  akan menindak tegas hal-hal anarkis. "Ini anarkis sudah melanggar prinsip-prinsip demokrasi, mereka ini disebut perusuh yang mengganggu stabilitas keamanan negara," tegas Tito.

Tito pun berharap masyarakat, pelajar, dan mahasiswa benar-benar menyaring informasi dan tidak mudah terprovokasi. "Jangan mudah terprovokasi hoaks, selektif. Ingat, ini ada upaya provokasi pihak lain untuk memanaskan situasi," kata Tito.

BACA JUGA: Cek HUKUM, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini



Berita Terkait