Ceknricek.com -- Saat puasa, mulut kerap mengeluarkan bau yang tidak sedap. Hal ini tentunya dapat mengganggu aktivitas karena membuat kita jadi kurang percaya diri.
Drg. Ratu Mirah Afifah, GCClinDent., MDSc. selaku pakar kesehatan gigi dan mulut menuturkan, saat berpuasa kondisi mulut yang kering sering kali menimbulkan nafas yang kurang sedap, karena bakteri yang terus berkembang biak tanpa adanya pembilasan dari air liur.
“Karena kita tidak makan ataupun minum seharian, maka produksi air liur yang berfungsi membilas kuman penyebab plak dan bau mulut otomatis menurun”, kata Drg. Ratu.
Merawat kesehatan gigi dan mulut selama berpuasa bisa dengan menyikat gigi dua kali sehari, setiap selesai sahur dan sebelum tidur malam. Anda bisa menggunakan pasta gigi yang memiliki kandungan alami seperti daun sirih dan jeruk nipis agar dapat memberikan rasa segar. Sehingga Anda bisa menjalankan ibadah puasa dengan nyaman.
Anda juga dianjurkan untuk membersihkan lidah agar bakteri di permukaan lidah dapat terangkat. Gunakan alat pembersih lidah yang sudah banyak dijual di toko. Jangan lupa untuk selalu berkumur dengan mouthwash setelah sikat gigi, agar kuman benar-benar terangkat.
Selain kebersihan mulut, kurangnya asupan air mineral ke dalam tubuh juga merupakan faktor penyebab bau mulut. Untuk itu, Anda disarankan untuk mencukupi kebutuhan air dengan meminum air mineral sekitar 1,5-2 liter per hari saat sahur dan buka puasa.
Anda juga dianjurkan untuk menghindari kafein saat akan berpuasa. Kafein akan membuat produksi air liur anda berkurang sehingga mulut akan mengeluarkan bau tak sedap.
Mulailah untuk rutin mengonsumsi buah dan sayur. Seluruh jenis buah dan sayur dapat menghilangkan bau mulut, karena jenis makanan tersebut dapat meningkatkan produksi air liur hingga mulut dapat selalu terjaga kelembapannya dan jauh dari kuman.