Ceknricek.com -- Komisi VIII DPR RI mengapresiasi gebrakan Kementerian Sosial RI dalam mewujudkan pusat pengembangan kewirausahaan hasil karya penerima manfaat dalam satu kawasan lewat program Sentra Kreasi ATENSI di Balai Karya Panggudi Luhur, Bekasi.
Hal itu disampaikan saat anggota Komisi VIII DPR RI mengunjungi Sentra Kreasi ATENSI juga ingin mengetahui sejauh mana penanganan warga rentan dan termarjinal yang telah dilakukan oleh Kemensos.
"Ini bukan saja menjadi ruang ekonomi pemberdayaan tetapi juga menjadi ruang kebahagiaan keluarga kurang mampu," ujar Diah Pitaloka, Wakil Pimpinan Komisi VIII DPR RI, Rabu, (3/3/21).
Diah mengungkap pendekatan humanis Kemensos untuk memajukan kesejahteraan sosial masyarakat, terutama kelompok rentan dan marjinal itu dinilai berhasil dilakukan.
"Ini menempatkan manusia seutuhnya. Manusia punya daya upaya. Ini menjadi inspirasi untuk solusi dari banyak persoalan sosial," tambah Diah.
Sementara itu, Menteri Sosial Tri Rismaharini mengungkap saat ini pihaknya menyadari benar tantangan menghadapi situasi di tengah Pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung lebih dari setahun bagi kelompok rentan.
"Masalah ini kami berikan solusinya dengan membuat Rusunawa untuk tempat tinggal para eks pemulung dan tuna wisma, serta membuka lapangan kerja melalui Sentra Kreasi ATENSI," ungkap Risma.
Kedepan, Risma juga mengungkap akan menjadikan Balai Karya Pangudi Luhur dan beberapa balai yang lain untuk menjadi balai dengan layanan lengkap atau dikenal Sentra Layanan Sosial (SERASI).
“Misalnya bisa konsultasi tentang bantuan sosial, bisa sebagai tempat untuk stok bahan bantuan bencana seperti tenda, makanan anak hingga makanan siap saji,” imbuhnya.
Kunjungan Pimpinan dan Anggota Komisi VIII DPR RI ke Sentra Kreasi ATENSI ini juga dihadiri oleh Pejabat Eselon I Kemensos RI, Staf Khusus Menteri Sosial RI, Pejabat Eselon II di lingkungan Ditjen Rehsos, Wakil Walikota Bekasi dan para Kepala Balai Rehabilitasi Sosial di Jakarta dan Bekasi.
Baca juga: Sukseskan Program Atensi, Dit RSTS dan KPO Gelar Rapat Koordinasi Internal
Baca juga: Berhasil Lampaui Target, Program ATENSI Dapat Apresiasi
