Keprihatinan Pemimpin Dunia Atas Terbakarnya Katedral Notre-Dame Paris | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Sumber : artnetnews

Keprihatinan Pemimpin Dunia Atas Terbakarnya Katedral Notre-Dame Paris

Ceknricek -- Para pemimpin dunia menyampaikan keterkejutan mereka dan mengirimkan ungkapan belasungkawa kepada rakyat Perancis, atas musibah terbakarnya Gereja Katedral Notre-Dame. Presiden Perancis, Emmanuel Macron menyebut bahwa seluruh bangsa sedang berduka. "Seperti seluruh anak bangsa, malam ini saya berduka menyaksikan bagian dari kami terbakar," cuitnya di Twitter.

Presiden Macron bahkan membatalkan pidato yang telah dijadwalkan untuk mengunjungi tempat kejadian dan berbicara dengan para petugas. 

Marcon. Sumber : The Starits Times

Kebakaran besar melanda Katedral Notre Dame pada Senin (16/4) waktu setempat. Kejadian tersebut menyebabkan hancurnya atap yang menjadi salah satu simbol bersejarah bagi Paris. Sementara itu, petugas pemadam terus berusaha memadamkan api.

Reuters melaporkan, warga Paris dan wisatawan tampak berkumpul dan turut bersedih sembari menatap menara api. Ribuan orang berjajar di jembatan di atas sungai Seine dan bantarannya, dari jarak yang dibatasi oleh tali pembatas polisi.

"Kami belum bisa memastikan apakah bisa menghentikan kebakaran yang merembet ke menara lonceng," kata seorang petugas pemadam.

Sekitar pukul 19.30 GMT, hampir tiga jam sejak api merebak, juru bicara dinas pemadam kebakaran mengatakan, 90 menit berikutnya akan menjadi detik-detik sangat penting menyaksikan bagaimana kekuatan kobaran api.

Petugas pemadam kebakaran berusaha menguasai kobaran api dengan siraman air dan mengosongkan kawasan di sekitar Notre-Dame yang terletak di sebuah pulau di tengah Sungai Seine, tepat di tengah-tengah kota Paris. Para saksi mata mengatakan bahwa seluruh tempat di Ile de la Cite itu sudah dikosongkan.

Presiden Amerika Serikat Donald Trump juga menunjukkan rasa prihatinnya lewat unggahan Twitter. Ia meminta petugas bertindak cepat untuk menyelamatkan peninggalan sejarah tersebut.

Sumber : Daily Express

"Helikopter atau pesawat dengan bobot air yang menghujani dengan ketinggian rendah kemungkinan akan melemahkan struktur Notre-Dame dan menimbulkan kerusakan di sekeliling bangunan," demikian cuitan Trump.

Perdana Menteri Inggris Theresa May juga memberi simpati bagi warga Perancis dan para petugas yang berjuang memadamkan kobaran api. Sementara pihak Vatikan mengatakan, kebakaran pada "Lambang Kekristenan di Perancis dan dunia" sangat mengejutkan dan menyedihkan, serta mengirimkan doa bagi para petugas.

Katedral dibangun pada abad ke-12 itu setiap tahun dikunjungi oleh jutaan wisatawan. Yang memprihatinkan, insiden kebakaran terjadi menjelang Paskah yang merupakan hari penting bagi umat Katolik di seluruh dunia yang merayakan Pekan Suci memperingati kebangkitan Kristus. Saat ini Katedral sedang dalam proses pemugaran.

Presiden Perancis Emmanuel Marcon dalam kunjungannya berjanji akan memperbaiki katedral dengan bantuan solidaritas masyarakat.



Berita Terkait