Ceknricek.com -- Situasi kurang kondusif menghiasi sesi latihan Chelsea, Selasa (28/5), menjelang laga Final Europa League Kontra Arsenal, di Baku Olimpic Stadium.
Insiden adau mulut terjadi antara David Luiz dengan striker, Gonzalo Higuain. Keributan terjadi di saat kedua pemain sedang berada dalam perebutan bola, Higuain mendaratkan tekel ke kaki Luiz, sedangkan Luiz mendaratkan sikutan ke arah wajah Higuain.
Higuain dan David Luiz bertarung dan Sarri meninggalkan amarah sebelum final Liga Eropa. Sumber: Ronaldo7 Club YouTube
Melihat kondisi ini, pelatih Chelsea, Maurizio Sarri menegur David Luiz. Setelah itu, Sarri terlihat meninggalkan lapangan dengan ekspresi kekesalan. Sarri terlihat membanting dan menendang topinya ketika berjalan keluar lapangan. Situasi kekompakan tim menjelang Final Europa League harus tercoreng dengan kejadian itu.

Sumber: Standard.co.uk
Dilansir dari Tribuna, Rabu (29/5), salah satu media officer mengungkapkan, Sarri keluar lapangan bukan karena keributan yang terjadi antar pemainnya. Media officer mengungkapkan, Sarri frustasi lantaran masih ada media yang hadir untuk melihat langsung situasi latihan Chelsea.
“Rasa marah dan frustasi pada akhir latihan bukan ditunjukkan untuk pemainnya, tetapi karena keadaan dimana ia tidak bisa menggelar latihan bola mati di 15 menit terakhir. Ia (Sarri) memprotes karena lapangan tetap dibuka untuk media,” ujar salah satu media officer Chelsea.
Sebelumnya, Sarri menyatakan dirinya merasa senang berada di Chelsea. Ia mengaku mencintai Chelsea karena memiliki pemain-pemain yang hebat.
“Saat ini, saya mencintai mereka, karena saya memiliki 20-22 pemain hebat. Saya sangat bahagia dengan mereka,” ujar Sarri.

Sumber: Metro.co.uk
Sarri menambahkan, ia akan tetap melatih Chelsea walau banyak isu kepergiannya ke Juventus. Saat ini, Sarri hanya memikirkan pertandingan final Europa League melawan Arsenal.
“Saya ini sangat senang dengan mereka. Pasti saya akan mempertimbangkan masa depan saya di sepak bola inggris, saya senang dengan Premier League. Saya hanya ingin berfikir soal final,” tutup Sarri.