Ceknricek.com -- Ketua Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla menyampaikan bela sungkawa yang dalam atas kematian satu keluarga di Desa Lemba Tonga, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.
Kejadian naas yang terjadi pada Jumat, (27/11/20) tersebut ditengarai dilakukan kelompok Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso pimpinan Ali Kalora.
Dalam keterangan pers yang diterima di Jakarta, Minggu, (29/11/20) JK demikian sapaan akrabnya menyatakan pihaknya mengecam keras aksi teroris tersebut.
“Atas peristiwa yang menimpa satu keluarga yang menjadi korban aksi teroris di Sigi Poso, saya menyampaikan bela sungkawa yang mendalam, semoga para korban mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan. Dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Saya juga mengecam keras aksi teroris yang melampaui batas batas kemanusiaan yang terjadi di Poso tersebut,” tegas Jusuf Kalla.
Lebih lanjut, JK mendesak pihak kepolisian dan keamanan untuk segera bergerak menindak dan menumpas gerakan teroris.
"Tentunya aparat kepolisian atau keamanan telah melakukan usaha keras dalam menumpas gerakan teroris. Tapi lagi kita berharap aparat mengerahkan segala upaya menumpas gerakan teror sampai ke akar-akarnya agar mereka tidak berkeliaran lagi di Poso, demikian pula gerakan teror di wilayah lainnya di Indonesia ini. Dengan usaha keras aparat akan memulihkan rasa ketakutan masyarakat sekaligus memberi jaminan keamanannya" ujar JK.
Ketua DMI Jusuf Kalla mengingatkan, terorisme adalah musuh bersama umat manusia, karena itu harus dilakukan perlawanan secara bersama sama tanpa rasa takut.
Baca juga: Tentang Perjalananan Umrah Jusuf Kalla
Baca juga: JK Sebut Ketersediaan Alat Tes COVID-19 Bisa Tekan Tingkat Penularan