Ceknricek.com -- Patung Sosok Sang Proklamator Bung Karno mengenakan peci di kepala, baju safari dengan empat saku, dan tangan kiri sedang menyadang jas, berdiri gagah di depan kaldron “Bilik Nusantara”.
Patung figuratif yang terbuat dari perunggu tersebut berada di kawasan Gelora Bung Karno (GBK). Ia berdiri menghadap langsung ke arah Jalan Jenderal Sudirman seolah ingin menyapa langsung para pengunjung yang datang ke komplek Gelora Bung Karno.

Sumber : Setneg.go.id
Dilansir laman website Kementerian Sekretariat Negara, setneg.go.id, Senin (25/3), patung setinggi 440 cm ini dibuat oleh Edhi Sunarso, seorang pematung lahir di Salatiga, 2 Juli 1932.
Menurut Kemensesneg, Edhi Sunarso, mempunyai banyak buah karya baik berupa patung maupun diorama.
"Buah karyanya banyak kita jumpai dengan mudah karena menjadi ikon di beberapa area di Jakarta, seperti Patung Selamat Datang di Bundaran Hotel Indonesia, Patung Dirgantara di Pancoran, Patung Pembebasan Irian Barat di Lapangan Banteng, Diorama Sejarah Museum Perhubungan di Taman Mini Indonesia Indah, dan Monumen Pancasila Sakti di Lubang Buaya," tulis Kemensesneg.

Sumber : GBK.Id
Dengan karya-karyanya yang luar biasa menghiasi tata kota, negara menganugerahi Edhi Sunarso dengan tanda Kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma pada 12 Agustus 2003.
Untuk diketahui, Edhi Sunarso meninggal di usia ke-83, 4 Januari 2016. Patung Bung Karno dibuat oleh Edhi Sunarso pada tahun 1998 dan menjadi salah satu spot foto favorit yang selalu diminati para pengunjung di komplek GBK.