Kominfo Gelar Uji Coba Radio Komunikasi Kebencanaan | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Antaranews.com

Kominfo Gelar Uji Coba Radio Komunikasi Kebencanaan

Ceknricek.com -- Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggelar uji coba radio komunikasi kebencanaan dengan sistem komunikasi Radio Andal, Sabtu (6/4). Hal ini mengingat posisi Indonesia di kawasan cincin api (ring of fire) menjadikan negara kepulauan ini rawan bencana.

Dilansir laman website kominfo.go.id, Minggu (7/4), Plt. Kepala Biro Humas Kementerian Kominfo, Ferdinandus Setu mengatakan sistem komunikasi Radio Andal ini akan dapat membantu petugas secara langsung di lapangan.

"Sistem ini akan membantu Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB),  Badan SAR Nasional (BASARNAS), Badan Meteorologi, Kimatologi dan Geofisika (BMKG), Kepolisian RI, serta pemerintah provinsi, kabupaten dan kota, terutama untuk penanangan korban bencana dalam situasi dan waktu yang kritis," ujar Ferdinandus.

Untuk mendukung penerapan layanan radio komunikasi bagi perlindungan publik dan penanggulangan bencana, Kominfo telah mengalokasikan spektrum frekuensi radio 700 MHz. Hal itu sesuai dengan standar internasional untuk layanan komunikasi radio Public Protection and Disaster Relief (PPDR).

Ferdinandus mengatakan Kominfo akan melakukan uji coba radio komunikasi kebencanaan selama sebulan, mulai 9 April 2019 hingga 9 Mei 2019. Uji coba didukung penyedia perangkat antara lain Motorola, Nokia, Huawei, Hytera dan Inti dengan dukungan teknis dari PT. Telkom menggunakan teknologi broadband Public Safety LTE pada frekuensi 700 MHz.

Melalui uji coba ditargetkan diperoleh data teknis mengenai kualitas layanan, pengujian aplikasi dan konektivitas, serta data nonteknis di lapangan. Semua data itu diperlukan untuk penyusunan kebijakan dan rekomendasi penyelenggaraan layanan radi kebencanaan.

Dalam uji coba ini akan dilakukan demo uji SMS Blast, panggilan suara antar petugas, pengiriman gambar dan video secara real time, dan pengujian fitur pada aplikasi layanan radio komunikasi.

Kominfo juga telah mengembangkan sistem penyampaian informasi bencana melalui SMS Blast untuk daerah terdampak bencana dan Layanan Panggilan Darurat 112 yang dikelola oleh pemerintah daerah dalam penanganan kondisi darurat.

"Semua layanan tersebut akan diintegrasikan dalam Layanan Radio Komunikasi untuk Perlindungan Publik dan Penanggulangan Bencana dalam manajemen penanggulangan bencana di Indonesia," kata Ferdinandus.

Menteri Kominfo Rudiantata akan membuka pelaksanaan uji coba, Selasa (09/04) di Plasa Telkom, Pangandaran, Jawa Barat. Ujicoba dijadwalkan dihadiri oleh Menteri Koordinator Bidang Polhukam Wiranto, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti, Panglima TNI dan Kepala Kepolisan RI. Selain itu juga dijadwalkan hadir Ketua Komisi I DPR RI, Kepala BNPB, Kepala BASARNAS, Kepala BMKG, Kepala BAKAMLA serta pejabat Pemerintah Daerah dan kementerian lembaga.



Berita Terkait