Ceknricek.com -- Massa aksi yang tergabung dalam Brantas River Coalition to Stop Imported Plastic Trash (BRICSIP) menggelar aksi "Jawa Timur bukan tempat sampah Amerika Serikat", di depan kantor Kedutaan Besar Amerika Serikat di Jakarta, Jumat (19/7).
Dalam aksinya, mereka menyerukan agar Pemerintah Amerika Serikat menghentikan penyelundupan sampah rumah tangga ke dalam kertas yang diekspor ke Indonesia, khususnya Jawa Timur.

Fotografer : Ashar/Ceknricek.com
Menurut Koordinator BRICSIP Prigi Arisandi, sampah rumah tangga hingga sampah elektronik akhirnya menjadi masalah lingkungan di Mojokerto, Gresik, Sidoarjo dan Surabaya.
"Temuan hasil investigasi BRACSIP menunjukkan bahwa impor sampah kertas disusupi oleh kontaminan sampah rumah tangga, khususnya sampah plastik, dengan persentase mencapai 30%. Tingginya kontaminan sampah plastik dalam impor sampah kertas lebih banyak menimbulkan dampak lingkungan di Jawa Timur," ujar Prigi.
Prigi mengatakan, melihat banyaknya dampak lingkungan maka BRACSIP mendesak Pemerintah Amerika Serikat untuk menghentikan penyelundupan sampah rumah tangga ke dalam kertas yang diekspor ke Indonesia khususnya Jawa Timur.