Ceknricek.com -- Corporate Secretary PT Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta Muhammad Kamaluddin mengatakan, jumlah pengguna moda transportasi MRT cenderung naik pada hari pertama dan kedua libur Idulfitri 2019. Kenaikan terjadi terutama saat akhir pekan.
"Biasanya sekitar 40 ribuan saja, akhir pekan bulan puasa. Tapi sekarang cukup tinggi di atas 60 ribuan, untuk hitungan liburan sudah cukup tinggi," ujar Kamaluddin kepada wartawan, Selasa (4/6).
Dia menyatakan, jam pengoperasian MRT juga tetap sama seperti biasa. Saat hari-H Lebaran, MRT akan tetap beroperasi dari pukul 5 pagi hingga 12 malam.
Namun, keamanan tentunya akan lebih diperhatikan meski jumlah personel tidak ditambah. Terutama saat malam takbiran berlangsung. Hal ini guna mengantisipasi membludaknya penumpang.
"Baik dalam stasiun dan sekitar stasiun kami pastikan suasana tetap aman, kondusif, dan tidak ada gangguan ke MRT Jakarta," kata Kamaluddin.
"Jadi sudah kami berikan instruksi pengamanan kami supaya terus waspada di liburan ini. Kami antisipasi kewaspadaan pintu masuk stasiun, tapi kalau estimasi dan proyeksi kami masih berjalan kondusif," ujar Kamaluddin.