Ceknricek.com -- Kedatangan vaksin COVID-19 dari Sinovac mendapat sambutan positif dari kalangan pelaku usaha termasuk para eksekutif. Menurut Priyo Santoso tersedianya vaksin COVID-19 bisa menjadi pendorong pemulihan ekonomi Indonesia.
Presiden Direktur PT BNP Paribas Asset Management ini dalam keterangan persnya di Jakarta, Selasa, (8/12/20) menyatakan kehadiran vaksin COVID-19 menggembirakan pasar.
“Perkembangan vaksin COVID-19 belakangan menjadi berita yang cukup menggembirakan bagi pasar dan berpotensi menjadi ‘game changer’ untuk pemulihan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia," katanya.
Lebih lanjut Priyo menuturkan, pihaknya juga percaya bahwa prospek makro Indonesia masih positif jika melihat kondisi defisit neraca transaksi berjalan yang menyempit, tingkat inflasi yang terus rendah, serta tren melemahnya dolar AS.
"Selain itu, dengan mempertimbangkan APBN 2021 yang lebih berfokus pada pertumbuhan ekonomi, dampak positif dari kerangka omnibus law bagi industri secara sektoral, serta pertumbuhan ekonomi digital Indonesia, seharusnya bisa membuka jalan bagi pemulihan ekonomi di Indonesia secara bertahap," ucap Priyo.
Klik video untuk tahu lebih banyak - SOSIALISASI 3M DARI TANTOWI YAHYA
Priyo Santoso menilai dampak COVID-19 menunjukkan kondisi pasar dan ekonomi yang paling rentan sejak krisis keuangan global di tahun 2008 lalu. Namun, ia berpendapat bahwa peluang investasi masih tersedia meskipun terjadi pergerakan yang sangat fluktuatif di pasar.
"Namun, kami juga perlu mengingatkan investor untuk senantiasa menyesuaikan profil risiko dengan tujuan investasi mereka dan menerapkan pendekatan diversifikasi sebelum mengambil keputusan investasi," ujarnya.
Priyo Santoso secara khusus menambahkan, perseroan senantiasa berkomitmen untuk memberikan solusi investasi yang inovatif dan berkelanjutan bagi para investor demi membantu investor menangkap peluang investasi di tengah kondisi pasar yang dinamis dan cenderung terus berubah.
"Kami percaya bahwa solusi investasi yang berkelanjutan dalam jangka panjang dapat membantu investor untuk mendapatkan manfaat dari lanskap investasi pada kondisi yang terus berubah," pungkasnya.
Baca juga: Bio Farma: Vaksin COVID-19 dari Sinovac Paling Cepat Uji Klinisnya
Baca juga: MUI Sudah Kaji Kehalalan Vaksin COVID-19 dari Sinovac