Posko Bamsoet Untuk Golkar 1 di Ex Posko Jokowi Ma’ruf Amin Diresmikan | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Istimewa

Posko Bamsoet Untuk Golkar 1 di Ex Posko Jokowi Ma’ruf Amin Diresmikan

Ceknricek.com -- Ketua DPR RI Bambang Soesatyo yang juga menjabat Wakil Koordinator Bidang Pratama DPP Partai Golkar meresmikan Posko Pemenangan Bambang Soesatyo (Bamsoet) di bekas posko pemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin (JOKMA) dalam Pilpres 2019, sebagai posko pemenangannya sebagai Calon Ketua Umum Partai Golkar dalam Munas 2019. Posko tersebut, beralamat di Jalan HOS Cokroaminoto No.57, Menteng, Jakarta Pusat. Posko itu akan menjadi tempat berhimpun para kader Partai Golkar yang ingin menyumbangkan saran dan aspirasi untuk kemajuan Partai Golkar lima tahun kedepan.

"Secara jujur harus diakui, Partai Golkar sangat telat mempersiapkan diri menghadapi agenda kebangsaan Pasca Pemilu 2019. Di saat partai politik lainnya sudah menyelenggarakan Kongres, Muktamar atau Rakernas maupun rapat internal kepartaian, Golkar justru masih selow saja tanpa pergerakan. Ibaratnya mobil, yang lain sudah mulai tancap gas, Golkar masih asyik parkir seakan sopirnya bingung tak tahu mau melaju kemana," ujar Bamsoet saat meresmikan Posko Pemenangan Bambang Soesatyo di Jakarta, Rabu (21/8).

Posko Bamsoet Untuk Golkar 1
Foto: Istimewa

Bendahara Umum DPP Partai Golkar 2014-2016 ini bersama sejumlah kader Partai Golkar lainnya tak rela jika Partai Golkar terus mengalami kemerosotan. Kekalahan pada Pemilu 2019 yang ditandai hilangnya 1,2 juta suara dan 6 kursi DPR RI sudah cukup menjadi tamparan keras bagi Partai Golkar bahwa perubahan paradigma kepartaian harus diubah.

Baca Juga: Bamsoet: Idealnya Munas, Rakernas atau Kongres Parpol Sebelum Pelantikan Presiden

"Apalagi pada 23 September 2020 akan ada Pilkada Serentak di 270 daerah, terdiri dari 9 provinsi, 224 kabupaten, dan 37 kota. Tahapannya akan dimulai Februari 2020 dengan pendaftaran pasangan gubernur-wakil gubernur, Maret 2020 pendaftaran pasangan bupati/walikota-wakil bupati/wakil walikota, dan kampanya Pilkada Serentak pada 1 Juli-19 September 2020. Jika persiapannya tidak dimulai dari sekarang, jangan heran jika Partai Golkar kembali menelan kekalahan," papar Bamsoet.

Posko Bamsoet Untuk Golkar 1
Foto: Istimewa

Kepala Badan Bela Negara FKPPI ini menambahkan, sebagai partai politik tertua yang masih eksis, Partai Golkar seharusnya menjadi pioneer dalam mewarnai spektrum perpolitikan Indonesia. Bukan malah asyik berdiam diri sehingga tanpa sadar tergilas roda zaman.

"Beringin Partai Golkar bukanlah hasil bonsai yang hanya sekadar menjadi pajangan etalase perpolitikan tanah air. Melainkan Beringin yang kekokohan akarnya serta rindang daunnya menjadi pelindung bagi siapapun. Beringin yang besar itu sudah menjulang puluhan tahun, jangan kita biarkan mati karena salah rawat," pungkas Bamsoet.

BACA JUGA: Cek HUKUM, BeritaTerkini Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.



Berita Terkait