Oleh Redaksi Ceknricek.com
01/20/2020, 11:33 WIB
Ceknricek.com -- Presiden Joko Widodo mempersiapkan Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk dapat menjadi destinasi wisata super premium. Hal itu disampaikan kepala negara saat memimpin rapat terbatas bertajuk "Pengembangan Destinasi Pariwisata Labuan Bajo" di Hotel Plataran Labuan Bajo, NTT, Senin (20/1).
"Pengembangan destinasi super premium Labuan Bajo akan mulai dibenahi pada awal tahun ini dan ada beberapa hal yang ingin saya tekankan di sini berkaitan dengan Labuan Bajo," kata presiden.
Antara melaporkan, rapat yang berlangsung di pantai tepi Laut Flores itu dihadiri oleh Menteri Pariwisata Wishnutama, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Gubernur NTT Viktor Laiskodat, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Doni Monardo, Kepala Basarnas Marsdya Bagus Puruhito dan para pejabat terkait lainnya.
Sumber: Antara
"Yang pertama yang berkaitan dengan penataan kawasan, kita memang ingin segmen pasar wisatawan yang hadir di sini adalah yang pengeluarannya lebih besar dari wisatawan kebanyakan dan oleh sebab itu kita perlu sekali melakukan integrasi baik berkaitan dengan kerapian, kebersihan, kenyamanan dan keamanan bagi para wisatawan," ungkap Jokowi.
Presiden menilai masih perlu tambahan sejumlah hotel baru di Labuan Bajo. "Kita tahu juga di sini ada beberapa hotel berbintang dengan beberapa fasilitas yang ada, tapi kita melihat masih sangat diperlukan tambahan hotel untuk Labuan Bajo," tambah dia.
Baca Juga: Presiden Saksikan Matahari Tenggelam dari Kapal Pinisi di Labuan Bajo
Presiden menyebutkan ada 5 zona yang harus ditata. Pertama di Bukit Pramuka. Kedua di Bukit Air. Ketiga di pelabuhan peti kemas kemudian di dermaga penumpang. Keempat di kawasan Marina. Dan, kelima di zona Kampung Ujung.
Sumber: Istimewa
Presiden menegaskan agar kelima zona tersebut dapat menjadi ruang publik yang tidak terputus. "Sehingga menghadirkan sebuah 'landscaping' yang indah yang menjadi generator penggerak pembangunan kawasan pusat aktivitas masyarakat di Labuan Bajo," tambah presiden.
Kepala negara juga memerintahkan penambahan infrastruktur di Bandara Komodo, Labuan Bajo.
"Berkaitan dengan infrastruktur kita berharap awal tahun ini runway dan terminal akan segera dimulai, betul Pak Menhub? Karena semua sudah siap dan kita harapkan nantinya bandara ini akan mendapat lalu lintas, traffic yang makin banyak karena pengelolanya memiliki kemampuan, memiliki jaringan yang baik dalam mendatangkan wisatawan ke Labuan Bajo," jelas presiden.
Sumber: Istimewa
Perintah lainnya terkait dengan penyiapan Sumber Daya Masyarakat (SDM) lokal dan kesenian lokal agar semakin hidup; penyelesain sengketa tanah, registrasi kapal besar, pembersihan sampah di laut dan daratan, pembuatan acara internasional untuk mendorong promosi serta kepastian keamanan bagi wisatawan.
BACA JUGA: Cek OLAHRAGA, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.
Editor: Farid R Iskandar