Oleh Redaksi Ceknricek.com
10/06/2021, 0:06 WIB
Ceknricek.com--Jaringan Aktivis Pro-Demokrasi (ProDEM) meminta agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengusut dua menteri Jokowi yaitu Luhut Binsar Panjaitan dan Airlangga Hartarto. Hal ini menyusul adanya bocoran dokumen finansial rahasia yang menguak kesepakatan bisnis dan kepemilikan perusahaan di negara suaka pajak, yang menyeret nama Luhut Binsar Pandjaitan dan Airlangga Hartarto dalam sebuah dokumen yang disebut dokumen Pandora Papers.
Dokumen yang menyebut 14 agen pengatur perusahaan cangkang itu merupakan hasil investigasi dan liputan kolaborasi yang dipimpin oleh International Consortium of Investigative Journalists (ICIJ), lembaga jurnalisme investigasi nonprofit yang berbasis di Washington, DC, Amerika Serikat.
Untuk menyampaikan tuntutannya itu, Ketua Majelis ProDEM, Iwan Sumule akan mendatangi gedung KPK, Rabu (6/10/21) sekitar pukul 12.00 WIB. Saat dihubungi Selasa (5/10/21), Iwan mengaku akan menyampaikan dua tuntutan kepada KPK, yaitu:
1.ProDEM meminta dan mendesak KPK, agar segera mengusut skandal kejahatan perpajakan dan money laundry yang dikuak dalam dokumen Pandora Papers.
2.ProDEM meminta dan mendesak KPK segera menyidik dan menangkap Luhut Binsar Pandjaitan dan Airlangga Hartarto.
Tuntutan Iwan tersebut agar menjadikan terang dugaan keterlibatan keduanya dalam kasus penyelundupan pajak seperti yang ditulis dalam dokumen "Pandora Papers".
Editor: Ariful Hakim