Robot Pesawat Ciptaan Tim Bayucaraka ITS Terima Apresiasi Presiden Erdogan | Cek&Ricek wardah-colorink-your-day
Sumber: suratdunia.com

Robot Pesawat Ciptaan Tim Bayucaraka ITS Terima Apresiasi Presiden Erdogan

Ceknricek.com -- Tim Bayucaraka Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya boleh berbangga. Mereka menjuarai kategori Fixed Wing di ajang Tübitak International Unmanned Aerial Vehicle (UAV) Competition 2019, di Istanbul, Turki. Tak tanggung-tanggung, piala dan hadiah diserahkan langsung Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.

Momentum itu disampaikan Humas ITS Indah Sukma dalam keterangan resmi yang dirilis Kemenlu di Jakarta, Jumat (27/9). Indah mengatakan, Presiden Erdogan menyerahkan piala dan hadiah simbolis senilai 30 ribu Lira Turki atau sekitar Rp74 juta kepada Tim Bayucaraka ITS.

"Penyerahannya memang hari ini (Jumat, 27/9). Tim Bayucaraka, sesuai konfirmasi dari tim dan termuat di foto, memang menerima piala dan hadiah senilai itu," kata Indah.

Foto: Kemenlu

Baca Juga: Robot AI Diklaim Mampu Menulis Sebagus Manusia

Penghargaan dari Presiden Erdogan untuk Tim Bayucaraka ITS diserahkan di Istanbul, Minggu (22/9). Selain menyabet juara pertama, robot pesawat terbang buatan Tim Bayucaraka ITS juga sukses meraih desain terbaik dalam perlombaan internasional yang diikuti lebih dari 40 tim dari 30 negara berbeda di dunia.

Foto: Kemenlu

Selain dari ITS, tim asal Indonesia yang mengikuti kompetisi itu juga berasal dari Universitas Gadjah Mada (UGM) dan Institut Teknologi Bandung (ITB). Mereka telah mengikuti perlombaan ini sejak Senin 16 September 2019.

Dalam perlombaan itu, seluruh tim dalam kategori Fixed Wing harus menyelesaikan dua misi. Pertama, pesawat tanpa awak buatan mereka wajib bermanuver membentuk angka delapan ketika terbang. Di misi ini, Tim Bayucaraka ITS berhasil memperoleh waktu paling cepat dengan kendali autonomous (tanpa dikendalikan).

Sementara misi kedua, setiap pesawat ditantang menjatuhkan suatu barang dari udara pada daerah yang telah ditentukan. Robot pesawat milik ITS itu ternyata berhasil menjatuhkan barang yang paling dekat dengan sasaran.

Tim Bayucaraka ITS pernah mengikuti kompetisi serupa pada 2018. Saat itu, mereka hanya meraih peringkat kelima. Prestasi yang diraih raih kali ini adalah hasil dari banyak evaluasi dan upaya maksimal, sebelum maupun selama perlombaan.

BACA JUGA: Cek BISNIS INDUSTRI, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.



Berita Terkait