Semarak Festival Sarung NTT | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto : Pos Kupang/Lamawuran Ambuga

Semarak Festival Sarung NTT

Ceknricek.com Bentuk penghargaan terhadap imajinasi artistik leluhur ditampilkan warga Nusa Tenggara Timur (NTT) dalam bentuk festival sarung di area Car Free Day (CFD), Kota Kupang, Sabtu (2/3).

Informasi yang diterima redaksi, dari pukul 06.00 sampai 09.00 Wita Warga NTT di Kota Kupang berbondong-bondong ke area Car Free Day (CFD), Kota Kupang, dengan menggunakan sarung adat masing-masing daerah asal.

Menariknya, festival ini tidak membutuhkan anggaran, masyarakat dengan kemauan sendiri mengenakan sarung adat dari berbagai daerah di NTT.

Kepala Biro (Karo) Humas Setda Provinsi NTT, Marius Ardu Jelamu, mengatakan festival ini memberikan martabat yang tinggi kepada nenek moyang masyarakat NTT. "Kita hargai imajinasi artistik leluhur dengan menggelar festival sarung ini," ujarnya.

Marius menambahkan spontanitas masyarakat dan kehadiran Gubernur serta Forkopimda menunjukkan bahwa antara pimpinan dan masyarakat bersatu padu.

Untuk diketahui, Festival ini menampilkan kain tenun ikat hasil kreasi kaum perempuan di seluruh pelosok Flobamora (Flores, Sumba, Timor). Dan tenun ikat NTT ini masih diusahakan Pemprov NTT sebagai warisan budaya oleh Badan Kebudayaan Dunia, UNESCO.



Berita Terkait