Ceknricek.com -- Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof Wiku Adisasmito mengingatkan kepada kepala daerah untuk tetap mengetatkan protokol keesehatan meski perkembangan peta zona merah di daerah mengalami penurunan signifikan.
"Jika pada minggu sebelumnya terdapat 76 kabupaten/kota, maka pada minggu ini jumlahnya menurun menjadi 54. Tentunya ini adalah berita yang baik," ujar Wiku di Jakarta, Selasa (5/1/21).
Wiku juga mengatakan penurunan zona kuning atau risiko rendah juga mengalami peningkatan dari pekan sebelumnya, yang sebelumnya dari 49 daerah menjadi 57 kabupaten/kota.
"Lalu, pada zona hijau tidak ada kasus baru, dalam sepekan ini juga meningkat dari 8 menjadi 11 kabupaten/kota. Dan zona hijau tidak terdampak jumlahnya tetap yaitu 4 kabupaten/kota," imbuhnya.
Klik video untuk tahu lebih banyak - SOSIALISASI 3M DARI RAHMA SARITA
Kendati demikian dia juga meminta perhatian khusus pada zona oranye atau risiko sedang masih dihuni mayoritas kabupaten/kota di Indonesia yang jumlahnya mengalami peningkatan dari sebelumnya 377 menjadi 388 kabupaten/kota.
"Penting untuk diketahui, bahwa zona oranye atau risiko sedang ini bukanlah zona aman. Apabila pimpinan daerah dan masyarakat harus lengah, maka zona risiko sedang ini merupakan pintu masuk menuju zona risiko tinggi," demikian Wiku.
Diketahui, hingga Selasa (5/1/21) dari pengetesan terhadap 60.520 spesimen jumlah kasus positif Covid-19 bertambah sebanyak 7.445 dan tingkat kesembuhan bertambah 6.643 orang serta 198 meninggal.
Baca juga: Kasus Korona Daerah Naik, Ketua Satgas Minta Reaktivasi Posko Covid-19