Upaya Pembebasan Buaya Berkalung Ban di Palu Diberhentikan untuk Sementara | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: AFP

Upaya Pembebasan Buaya Berkalung Ban di Palu Diberhentikan untuk Sementara

Ceknricek.com -- Satgas penangkapan buaya liar berkalung ban di Sungai Palu yang dibentuk Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan menghentikan sementara penangkapan reptil liar itu di Sungai Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (21/2).

Tim yang beranggotakan petugas dari BKSDA Sulteng, BKSDA NTT dan Polda Sulawesi Tengah menghentikan sementara kegiatan itu setelah dua pekan lebih melakukan perburuan namun tidak menemui titik terang.

"Ya kita hentikan dahulu perburuan buaya berkalung ban di Sungai Palu itu selama jangka waktu belum diketahui," kata Ketua tim satgas BKSD Sulteng, Haruna di Palu.

Melansir laman Antara dia mengatakan dalam upaya penangkapan buaya tersebut  sebelumnya sempat dibantu dua ahli buaya dari Australia.

"Tapi belum juga berhasil dan dua ahli buaya dari Australia sudah kembali ke negaranya dan berjanji akan datang lagi untuk membantu satgas menangkap buaya di Sungai Palu," kata Haruna.

Haruna mengungkap, Wright salah satu ahli buaya dari Negeri Kanguru itu telah berjanji kalau mereka datang kembali juga akan membawa peralatan yang lebih canggih.

Baca juga: Pakar Satwa Belum Bisa Bantu Evakuasi Buaya Terlilit Ban di Sulawesi

Selain itu ditekankan menurut dia penangkapan buaya berkalung ban di Palu semata-mata dilakukan untuk menyelamatkannya dari ancaman kematian.

“Sebab kalung ban yang melilit leher buaya semakin menekannya. buaya liar itu semakin lama tambah besar. Dan jika kalung ban tidak dilepaskan, bisa-bisa buaya itu mati," kata dia.

Dia juga menungkap meski upaya pencarian buaya berkalung ban sudah dihentikan beberapa hari terakhir ini, warga saban hari dari pagi sampai petang juga masih memadati titik-titik target dimana buaya sering muncul di Sungai Palu.

Imran, seorang warga yang tinggal di pinggiran Sungai Palu di jembatan II, membenarkan setiap hari warga masih berdatangkan ke lokasi hanya untuk melihat buaya berkalung ban itu muncul.

"Tapi sudah beberapa hari ini, buaya berkalung ban tidak muncul.Justru buaya liar lain sampai empat ekor muncul di dekat titik target," kata Imran.

BACA JUGA: Cek INTERNASIONAL, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.


Editor: Farid R Iskandar


Berita Terkait