Update Korona 18 Januari 2021, Daftar 5 Provinsi Tambahan Kasus Terendah | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Sumber: Ceknricek.com

Update Korona 18 Januari 2021, Daftar 5 Provinsi Tambahan Kasus Terendah

Ceknricek.com -- Kasus baru Covid-19 di Indonesia pada Senin,(18/1/21) bertambah 9.086 kasus sehingga total jumlah kasus positif per hari ini menjadi 917.015 kasus.

Sulawesi Barat dan Kalimantan Barat tercatat sebagai provinsi tanpa tambahan kasus. Sementara itu, Bengkulu, Aceh dan Gorontalo menjadi provinsi dengan tambahan kasus terendah kurang dari 10 kasus.

Penambahan kasus harian diperoleh satgas Covid-19 melalui pengetesan terhadap 47.488 spesimen, baik berdasarkan real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) atau Tes Cepat Molekuler (TCM).

Positivity rate atau jumlah kasus positif/spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 19,3 persen dari jumlah kasus terkonfirmasi di seluruh Indonesia. Sementara itu jumlah suspek mencapai 77.579 suspek.

Klik video untuk tahu lebih banyak - SOSIALISASI 3M DARI NURUL ARIFIN

Kasus pasien sembuh per hari ini bertambah 9.475 orang. Total pasien sembuh 745.935 orang. Jumlah kasus meninggal bertambah 295 orang. Total kasus meninggal per hari ini menjadi 26.282 kasus.

Dari data yang dihimpun, saat ini sebanyak 34 provinsi telah menjadi klaster baru virus korona dengan total sebaran 510 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.

Berikut 5 provinsi dengan penambahan kasus terendah per hari ini Senin, (18/1/21) menurut data Kementrian Kesehatan RI:

1. Sulawesi Barat: kasus tambahan 0 (total 2.531), sembuh 12 (total 1.718), meninggal 0 (total 58).

2. Kalimantan Barat: kasus tambahan 9 (total 3.557), sembuh 0 (total 3.198), meninggal 0 (total 28).

3. Bengkulu: kasus tambahan 2 (total 4.268), sembuh 40 (total 3.910), meninggal 1 (total 136).

4. Aceh: kasus tambahan 2 (total 9.055), sembuh 26 (total 7.390), meninggal 3 (total 377).

5. Gorontalo: kasus tambahan 6 (total 4.080), sembuh 151 (total 3.841), meninggal 1 (total 107).

Terkait vaksinasi Covid-19, vaksin, hari ini, Presiden Jokowi dan beberpa jajaran pemerintah lainnya melakukan vaksinasi Covid-19 perdana di Istana Negara Jakarta. Vaksin yang disuntikkan ke Jokowi adalah Coronavac buatan Sinovac.

Jokowi mengungkap, usai sesi perdana hari ini, pelaksanaan vaksinasi akan dilanjutkan di seluruh Indonesia setelah mendapat izin dari BPOM dan MUI.

“Vaksinasi perdana ini dilakukan setelah kita mendapatkan izin penggunaan darurat Emergency Use Authorization dari BPOM dan juga telah keluarnya fatwa halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI),”imbuh Jokowi.

Jokowi menegaskan vaksinasi Covid-19 adalah upaya yang penting untuk keluar dari pandemi Covid-19 serta memberikan keselamatan bagi masyarakat.

“Memberikan perlindungan kesehatan kepada kita dan keselamatan, keamanan  bagi masyarakat Indonesia, serta membantu percepatan proses pemulihan ekonomi,” tukasnya.

Pesan pemerintah, ingatlah orang-orang tercinta agar terhindar Covid dengan jalan selalu pakai masker, jaga jarak aman dan cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Juga jangan lupa berdoa dan bertawakal kepada Tuhan.

Baca juga: Update Korona 18 Januari 2021, Kasus Positif Bertambah 9.086 kasus

Baca juga: Update Korona 18 Januari 2021, DKI Jakarta Sumbang 2.361 Kasus Tambahan



Berita Terkait