Ceknricek.com -- Kasus baru Covid-19 di Indonesia pada Minggu, (27/12/20) bertambah 6.528 kasus sehingga total jumlah kasus positif per hari ini terkonfirmasi menjadi 713.365 kasus.
DKI Jakarta menjadi provinsi penyumbang kasus tambahan terbanyak dengan 1.997 kasus positif dan disusul Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, serta Sulawesi Selatan.
Penambahan kasus harian diperoleh satgas Covid-19 melalui pengetesan terhadap 41.963 spesimen, baik berdasarkan real time Polymerase Chain Reaction (RT-PCR) atau Tes Cepat Molekuler (TCM).
Positivity rate atau jumlah kasus positif/spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 16,9 persen dari jumlah kasus terkonfirmasi di seluruh Indonesia. Sementara itu jumlah suspek mencapai 69.325 suspek.
Kasus pasien sembuh per hari ini bertambah 6.983 orang. Total pasien sembuh 583.676 orang. Jumlah kasus meninggal bertambah 243 orang. Total kasus meninggal per hari ini menjadi 21.237 kasus.
Dari data yang dihimpun, saat ini sebanyak 34 provinsi telah menjadi klaster baru virus korona dengan total sebaran 510 kabupaten/kota di seluruh Indonesia.
Berikut 5 provinsi dengan penambahan kasus terbanyak per hari ini Minggu, (27/12/20) menurut data Kementrian Kesehatan RI:
1. DKI Jakarta: kasus tambahan 1.997 (total 175.921), sembuh 1.832 (total 158.536), meninggal 22 (total 3.189).
2. Jawa Barat: kasus tambahan 892 (total 79.580), sembuh 1.172 (total 66.313), meninggal 43 (total 1.157).
3. Jawa Tengah: kasus tambahan 785 (total 77.793), sembuh 601 (total 51.966), meninggal 80 (total 3.247).
4. Jawa Timur: kasus tambahan 738 (total 80.748), sembuh 592 (total 68.981), meninggal 48 (total 5.583).
5. Sulawesi Selatan: kasus tambahan 262 (total 15.08), sembuh 942 (total 13.508), meninggal 3 (total 578).
Mengenai opsi pengembangan vaksin Covid-19 di Indonesia, saat ini diketahui sebanyak 1,2 juta dosis vaksin dalam bentuk jadi telah tiba di Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng pada Minggu (6/12/20) malam dan disimpan di laboratorium.
Terkait vaksinasi Covid-19, vaksin, Presiden Joko Widodo, pada Rabu, (16/12/20) mengatakan bahwa program vaksinasi virus Covid-19 bagi masyarakat adalah gratis atau tidak berbayar.
Klik video untuk tahu lebih banyak - SOSIALISASI 3M DARI NURUL ARIFIN
Keputusan tersebut diambil pemerintah setelah menerima masukan dari masyarakat dan melakukan kalkulasi atau perhitungan ulang mengenai keuangan negara.
“Dapat saya sampaikan bahwa Vaksin Covid-19 untuk masyarakat adalah gratis. Sekali lagi gratis, tidak dikenakan biaya sama sekali,” ujar Presiden Joko Widodo sebagaimana dikutip dari laman setkab.go.id.
Pesan pemerintah, ingatlah orang-orang tercinta agar terhindar Covid dengan jalan selalu pakai masker, jaga jarak aman dan cuci tangan dengan sabun dan air mengalir. Juga jangan lupa berdoa dan bertawakal kepada Tuhan.
Baca juga: Update Korona 26 Desember, DKI Jakarta Sumbang 2.058 Kasus