Ceknricek.com -- Kapten Manchester City berkebangsaan Belgia, Vincent Kompany, memutuskan untuk mengakhiri karirnya di Etihad Stadium. Kompany berhenti setelah 11 tahun membela City.
Sepanjang kariernya, pemain berkepala plontos itu telah membantu City memenangkan empat gelar Liga Inggris, dua piala FA Cup, empat Piala Liga, dan dua Community Shield. Kompany bermain sebanyak 360 kali dan mencetak 20 gol bagi The Citizen.
Dilansir dari website Manchester City, Senin (20/5), salah satu petinggi klub City, Khaldoon Al Mubarak mengatakan, Kompany merupakan sosok paling penting di Manchester City.
“Ada banyak sosok penting bagi kebangkitan Manchester City, tetapi bisa dibilang tidak ada yang lebih penting dibandingkan Vincent Kompany,” kata Khaldoon.
Khaldoon menambahkan, Vincent Kompany sangat berjasa di era kebangkitan City. Khaldoon juga mengatakan manajemen sedang mempersiapkan pertandingan Testimonial bagi Kompany yang diperkirakan akan dilaksanakan pada September.

Sumber: Jamesnews.com
“Kepemimpinannya, kecerdasan, dan tekadnya, telah melihatnya beradaptasi dengan cemerlang untuk bermain di bawah empat pelatih yang berbeda dan bagaimana ia mengatasi cederanya yang serius. Kami berharap dapat merayakan pertandingan Testimonialnya pada September. Ia akan selalu menjadi bagian dari keluaga City,” tambahnya.
Kompany mengatakan, saat-saat bersama City merupakan hal yang luar biasa. Kini, sudah saatnya bagi dia untuk pergi. Kompany tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang mendukungnya dalam perjalanannya di City.
“Saya sangat ingat hari pertama saya di sini. Saya ingat kebaikan tanpa batas yang saya terima dari orang-orang Manchester. Saya tidak akan melupakan bagaimana semua pendukung City tetap setia kepada saya di saat-saat baik dan terutama buruk. Membuat saya terinspirasi untuk tidak menyerah,” ucap Kompany.
Kompany menutup dengan ucapan terima kasihnya kepada Presiden Klub, Sheikh Mansour yang dianggapnya telah membawa perubahan ke kehidupannya.
“Sheikh Mansour mengubah hidup saya dan semua penggemar City di seluruh dunia. Untuk itu, saya selamanya akan bersyukur. City bangkit dan mengubah peta kekuatan di liga, itu luar biasa,” tutup Kompany.