Ceknricek.com -- Meningkatnya wabah virus korona mengharuskan Dana Moneter Internasional (IMF) dan Kelompok Bank Dunia memutuskan untuk mengadaptasi Pertemuan Musim Semi IMF-Bank Dunia 2020 dengan format virtual.
"Seperti orang lain di seluruh dunia, kami sangat prihatin dengan situasi yang berkembang dari virus korona dan tragedi manusia di sekitarnya," kata Direktur Pelaksana IMF Kristalina Georgieva dan Presiden Kelompok Bank Dunia David Malpass dalam sebuah pernyataan bersama dilansir dari Antara Rabu, (4/3).
Kedua lembaga itu mengatakan "tujuan kami adalah untuk melayani keanggotaan kami secara efektif sambil memastikan kesehatan dan keselamatan peserta dan staf Pertemuan Musim Semi.
"Mengingat meningkatnya masalah kesehatan terkait dengan virus, manajemen IMF dan Kelompok Bank Dunia dan dewan eksekutif mereka telah sepakat untuk mengimplementasikan rencana bersama untuk mengadaptasi Pertemuan Musim Semi IMF-Bank Dunia 2020 ke dalam format virtual," bunyi pernyataan itu.
Baca juga: IMF Optimistis Ekonomi China Tetap Tangguh Meski Diterpa Korona
Pertemuan Musim Semi IMF-Bank Dunia, yang dijadwalkan 17-19 April 2020, akan membawa ribuan pejabat pemerintah, pebisnis, jurnalis dan perwakilan lainnya dari seluruh dunia ke kantor pusat mereka di pusat kota Washington DC.
"Kami tetap berkomitmen penuh untuk mempertahankan dialog yang produktif dengan para pemangku kepentingan kami dan akan memanfaatkan kapabilitas koneksi TI dan virtual terkait kami sepenuhnya untuk mengadakan konsultasi kebijakan penting kami dengan para anggota," tambah pernyataan itu.
Tidak hanya IMF dan Bank Dunia yang membatalkan acara dan mengubahnya menjadi format virtual. Beberapa pekan lalu rumah mode asal Italia Giorgio Armani juga terpaksa menggelar peragaan busana tanpa penonton dan memilih menyiarkannya secara daring.
Perusahaan legendaris itu membatalkan pertunjukan Minggu, (23/2) jam 4 sore dan menayangkan lewat internet demi keamanan para tamu setelah lebih dari 130 kasus virus korona merebak di Italia utara.
"Keputusan diambil untuk melindungi kesehatan semua tamu undangan dengan tidak meminta mereka menghadiri ruang yang penuh sesak." ungkap mereka dalam pernyataan tertulisnya.
BACA JUGA: Cek INTERNASIONAL, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.