Virus Korona Meningkat, Museum Louvre di Paris Terpaksa Ditutup | Cek&Ricek wardah-colorink-your-day
Foto: Istimewa

Virus Korona Meningkat, Museum Louvre di Paris Terpaksa Ditutup

Ceknricek.com -- Kasus virus korona yang mewabah di berbagai negara membuat beberapa tempat wisata memilih untuk tutup. Setelah Disneyland Jepang dan Museum Ghibli memutuskan untuk menutup wahana mereka sementara waktu, kini giliran museum Louvre di Paris juga ditutup untuk umum.

Rumah dari lukisan Mona Lisa karya Leonardo da Vinci itu tutup setelah para stafnya menolak untuk kembali bekerja karena hasil rapat tidak meyakinkan mereka, kata BFM TV seperti dilansir Reuters Senin, (2/3).

Akibat mogoknya karyawan ini kemudianmembuat para turis dan pencinta seni tak bisa mengunjungi museum tersebut pada Minggu (1/3) waktu setempat dan mengakibatkan antrian panjang dari salah satu museum paling rami di dunia itu.

Baca juga: Disneyland dan Museum Ghibli Tutup Akibat Virus Korona

"Kendati ada pembicaraan dengan manajemen dan dokter staf, Museum Louvre tidak bisa buka karena kekurangan personel yang memadai," kata juru bicara museum setelah pertemuan.

Sebelumnya dia juga menambahkan akan ada lagi rapat pada Senin, tapi belum jelas kapan Louvre kembali dibuka. Museum sebenarnya tidak masuk dalam larangan pertemuan publik yang diumumkan pemerintah, Sabtu, (29/2) untuk mencoba menahan penyebaran virus korona di Prancis.

Pihak berwenang mengatakan sampai pemberitahuan lebih lanjut, pertemuan publik di ruang tertutup lebih dari 5.000 orang harus dibatalkan. Hingga Sabtu malam, Prancis telah mengonfirmasi 100 kasus terkait korona.

Akibat larangan ini berbagai kegiatan, salah satunya acara pertanian tahunan Paris ditutup sehari lebih cepat pada Sabtu. Selain itu, acara marathon yang tadinya bakal didatangi lebih dari 40.000 pelari, Minggu, di Paris juga dibatalkan meski beberapa ratus atlet tetap berlari.

BACA JUGA: Cek LINGKUNGAN HIDUP, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.



Berita Terkait