05/12/2025, 15:23 WIB
Arema FC mempertimbangkan cabut dari Stadion Kanjuruhan usai insiden pelemparan batu ke bus Persik Kediri.
11/23/2022, 22:31 WIB
Klub sepak bola Jerman Borussia Dortmund menyumbangkan kostum nomor 19 milik bintang mereka, Julian Brandt untuk keluarga korban Kanjuruhan, Malang. Kostum yang dilelang dibeli pengusaha asal Vietnam sebesar 1.500 dollar AS.
11/03/2022, 14:11 WIB
Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Timur, Kamis (3/11/22), kembali memeriksa Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan atau Iwan Bule sebagai saksi Tragedi Kanjuruhan.
10/24/2022, 14:54 WIB
Korban meninggal dunia akibat tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10/22) malam WIB, pascapertandingan antara Arema FC melawan Persebaya Surabaya, kembali bertambah satu orang. Sehingga secara keseluruhan ada
10/12/2022, 9:35 WIB
Wina Armada: PSSI dapat dijerat dengan berbagai hukum, termasuk tetapi tidak terbatas terutama dengan hukum pidana. Maka oleh karenanya, pembelaan PSSI yang berlindung di balik Pasal 3 ayat 1 d RKK PSSI tahun 2021, sudah tidak relevan lagi.
10/11/2022, 11:55 WIB
Pemerintah diminta untuk segera memenuhi hak para korban dalam tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Sebab, hak para korban tersebut telah diaur dalam undang undang keolahragaan nasional.
10/07/2022, 21:37 WIB
Syahganda: Kita harus mendorong sifat-sifat bermoral dan bertanggung jawab pemimpin kita. Jokowi harus minta maaf, Kapolri harus minta maaf dan Iwan Bule harus mundur. Itu di luar urusan pidana, ini soal moral dan budaya malu.
10/07/2022, 14:40 WIB
Sanksi yang dijatuhkan PSSI sangat terasa bukanlah sebuah sanksi untuk memperbaiki budaya sepak bola Indonesia secara keseluruhan, melainkan sanksi setengah hati.
10/06/2022, 10:23 WIB
Farid Gaban: Presiden Jokowi nampak menghindari fakta bahwa polisi menembakkan gas air mata ke arah tribun penonton. Itulah pangkal masalahnya.
10/06/2022, 10:23 WIB
Duka mendalam atas tragedi Kanjuruhan Malang, Jawa Timur tidak hanya dirasakan oleh masyarakat Indonesia, Pemimpin Kerajaan Inggris, Raja Charles III turut bersedih karena ada ratusan orang tewas akibat kerusuhan paska pertandingan Arema dan Persebaya.