Ceknricek.com -- Pemakaian masker di masa pandemi COVID-19 sudah menjadi hal yang wajib. Namun bagaimana penggunaan masker yang baik dan benar?
Pakar patologi klinis dr Tonang Dwi Ardyanto PhD dari Universitas Sebelas Maret (UNS) mengungkapkan bahwa yang terpenting pada masa pandemi corona seperti sekarang ini yakni bagaimana masyarakat bisa disiplin dan taat memakai masker.
"Gunakan masker sesuai dengan kondisi. Selain itu yang tak kalah penting lagi adalah kedisiplinan dan ketaatan dalam menggunakan masker yang benar. Ini lebih menentukan efeknya," papar Tonang, Selasa, (6/10/20)
Dosen UNS Surakarta itu menjelaskan sesuai dengan rekomendasi Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO, masker yang digunakan sebaiknya tiga lapis. Bahkan laporan jurnal menyebutkan tiga lapis yang berbeda bahannya, karena sifatnya tidak hanya untuk penyaringan.
"Tetapi juga untuk sifat elektrostatis yang terjadi antarbahan berbeda tersebut," ujarnya.
Menurut dia untuk di tempat umum atau kerumunan maupun di rumah sakit, maka masker yang digunakan minimal masker medis atau bedah.
"Tentunya masyarakat diharapkan dapat menggunakan masker yang memenuhi rekomendasi WHO tadi, yakni tiga lapis untuk masker kain," ujar dia.
Sementara itu, secara terpisah Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia Prof Ari F Syam di Jakarta mengatakan pada prinsipnya yang dianjurkan adalah menggunakan masker yang tiga lapis.
"Kalau yang umum itu, yaitu masker bedah. Namun masalahnya maskernya terbatas. Jadi kalaupun menggunakan masker, yaitu harus yang tiga lapis itu," katanya.
Seperti dilansir Antara, Ari menjelaskan penggunaan masker tersebut tergantung pada kebutuhannya dan dimana masker itu digunakan. Misalnya jika di rumah sakit, maka harus menggunakan masker bedah. Sementara jika hanya sebentar bertemu dengan orang lain, maka dapat menggunakan masker kain tiga lapis.
"Tetap harus menggunakan masker tiga lapis, karena kalau satu lapis perlindungannya kurang," paparnya.
Pemerintah melalui Satgas COVID-19 mengampanyekan #ingatpesanibu. Melalui kampanye tersebut, pemerintah berharap masyarakat dapat mematuhi protokol kesehatan pencegahan COVID-19.
Baca Juga: Mahfud MD Kampanyekan Pakai Masker Dalam Dialog Kebangsaan
Baca Juga: Alasan Satgas Covid-19 Terkait Pemakaian Masker Scuba yang Kurang Efektif
