Arkelog Pastikan Ada Skuadron Tank Peninggalan Belanda di Merauke | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto : Istimewa

Arkelog Pastikan Ada Skuadron Tank Peninggalan Belanda di Merauke

Ceknricek.com -- Ahli Arkeolog asal Papua, Hari Suroto menyebutkan di Kabupaten Merauke terdapat skuadron tank pada masa pemerintahan Netherland Niew Guinea atau Nugini Belanda pada kurun waktu 1945 hingga 1962.

"Tank yang ditemukan di warga di Pelabuhan Umum Merauke, Kabupaten Merauke merupakan bagian dari Eskadron Pantserwagens atau skadron tank satuan kavaleri Belanda," kata arkeolog dari Balai Arkelogi Papua itu, Kamis (11/7).

Tank tersebut merupakan peninggalan Angkatan Darat Belanda, pada masa pemerintahan Netherland Niew Guinea atau Nugini Belanda di Papua.

Oleh Belanda, Merauke dijadikan pusat pemerintahan sekaligus pusat pertahanan untuk pesisir Selatan Papua dalam rangka menghadapi kampanye pengembalian Irian Barat oleh Presiden Soekarno.

Pada waktu itu, pemukiman Belanda dan pusat pemerintahan berada di sekitar pelabuhan Merauke atau di wilayah yang sekarang ini dikenal sebagai Kelurahan Maro.

Foto : Istimewa

Belanda pada waktu itu membangun berbagai fasilitas seperti kantor pos, pelabuhan, rumah dinas untuk pegawai Belanda, gereja, sekolah serta dilengkapi fasilitas militer termasuk tank yang didatangkan langsung dari Belanda

Belanda, lanjut Hari, menata tata ruang Merauke pada waktu itu meniru Amsterdam, dengan banyak kanal atau saluran air untuk mengendalikan banjir karena permukaan tanah yang belakangan disebut sebagai wilayah adat Anim Ha, sejajar dengan permukaan laut.

Menurut alummus Universitas Udayana Bali itu, Belanda meninggalkan Merauke pada 1 Mei 1962. Sementara, tank yang ditemukan warga tersebut memang sengaja dikubur agar tidak dimanfaatkan oleh militer Indonesia.

"Karena pada waktu itu tidak ada kapal pengangkut yang datang ke Merauke. Tank yang ditemukan itu, merupakan bukti sejarah dan harus dilestarikan. Kelurahan Maro merupakan kota tua Merauke, masih terlihat rumah-rumah peninggalan Belanda, kantor pos, dan gereja," terangnya.

Sebelumnya, pada Jumat pekan lalu warga di sekitar Pelabuhan Umum Merauke menemukan tank ketika akan menggali saluran pembuangan. Hal ini langsung menghebohkan warga yang dijuluki Kota Rusa tersebut.



Berita Terkait