Ceknricek.com—Teka teki “komanya” Rachel Maryam akhirnya terjawab. Lewat keterangan pers yang dikirim Rachel, ia sedikit memberi bocoran pengalamannya melahirkan. Menurutnya, usai operasi Caesar pada Jumat,2 Oktober 2020, ia mengalami komplikasi yang menyebabkan pendarahan hebat. Hal ini membuat dokter harus mengambil tindakan untuk segera melakukan operasi kembali untuk menghentikan penyebab pendarahan.
“Dokter akhirnya memutuskan untuk mengangkat rahim saya. Pendarahan ini menyebabkan saya kehilangan banyak darah yang membuat HB darah saya jadi drop dan membutuhkan banyak sekali transfusi darah,”kata Rachel.
Untuk kenyamanannya, maka dokter memutuskan agar ia “ditidurkan” atau dibuat “tidak sadar” selama 2 hari dari total 4 hari dirawat di ICU. Menurut Rachel, kondisi ini memang kurang tepat disebut “koma”. Rachel pun berterima kasih pada RS Bunda, Dinkes DKI Jakarta dan PMI Indonesia yang telah ikut membatu mencari dan menyediakan darah.
Foto: Istimewa
“Terima kasih juga kami sampaikan yang sebesar-besarnya pada orang-orang berhati mulia, mama Arum dan mama Ussy Sulistiawaty yang sudah membantu mendonorkan ASI-nya untuk anak kami Eijaz selama kami melewati masa sulit ini,”ujar Rachel.
Rachel mengaku bersyukur sudah melewati masa kritis dan masuk masa pemulihan. Ia kini sudah dirawat dikamar biasa dan tidak perlu dirawat di ICU lagi. Rachel juga sudah bertemu dengan bayinya yang diberi nama Muhammad Eijaz Mata Air dan berbobot 3780 gr saat dilahirkan.
Sebelumnya Rachel jadi sorotan karena dikabarkan koma setelah melahirkan anak keduanya dari sang suami, Edwin Aprihandono. Kabar tersebut pertama kali diungkapkan oleh salah satu pemilik akun Twitter @Stevaniehuangg yang kemudian viral setelah diunggah di akun Instagram @lambe_turah.
"Mohon doanya buat Rachel Maryam anggota DPR Pusat / Artis dari Gerindra yang sedang koma setelah melahirkan... Alfatihah Syafakillah," tulis akun tersebut pada Sabtu, 3 Oktober 2020.
Cuitan tersebut juga dilengkapi dengan foto yang diduga merupakan Rachel sedang terbaring dengan berbagai alat-alat medis yang dipasangkan ke tubuhnya. Tidak lama setelah viral, pemilik akun langsung menghapus cuitan tersebut dan memberikan klarifikasi.
Ia menyatakan mendapatkan informasi soal Rachel dari grup Whatsapp. Ia langsung meminta maaf kepada keluarga besar Rachel dan juga meminta siapapun yang sudah mengabadikannya untuk segera menghapusnya dan tidak disebarluaskan.
"Bismillah. Dengan Ini Saya Meminta maaf Kepada BUNDA @cumarachel DAN KELUARGA BESAR NYA .. Tidak ada Maksud TidaK BAIK HANYA INGIN MENDOAKAN YG BAIK UTK BUNDA .. Jika post Saya dianggap Salah , SAYA MINTA MAAF. Semoga Bunda Dan Keluarga Dilapangkan Hati Untuk Memaafkan," cuitnya.