Ceknricek.com -- Facebook akhirnya meluncurkan layanan berkencan, ‘Facebook Dating’ setelah ditunda akibat Komisaris Perlindunga Data (DPC) Irlandia, regulator utama Uni Eropa menyuarakan kekhawatiran terkait peluncuran tersebut.
Facebook Dating merupakan fitur khusus yang ada di aplikasi Facebook di mana pengguna data membuat profil dengan beberapa ketukan.
Dikutip dari laman resminya, Facebook mengumumkan layanan tersebut telah dirilis di 32 negara Eropa termasuk Bulgaria, Siprus,Ceko, dan Malta.
"Facebook Dating memudahkan Anda untuk berbagi diri Anda yang sebenarnya dan memberi Anda pandangan yang lebih otentik tentang siapa seseorang," kata Facebook.
Dalam membuat layanan tersebut, Facebook mengatakan keselamatan, keamanan dan privasi menjadi hal utama yang diperhatikan.
Perusahaan media sosial milik Mark Zuckerberg itu bekerjasama dengan para ahli di bidang keamanan untuk membangun perlindungan pada Facebook Dating.
Mereka menyebut layanan itu memiliki kemampuan untuk melaporkan dan memblokir siapa pun, serta menghentikan orang mengirim foto, tautan, pembayaran atau video di dalam pesan.
Facebook mengatakan informasi pengguna yang ada pada Facebook Dating, termasuk profil, tidak akan muncul di News Feed Facebook. Facebook juga mengatakan tidak akan menyarankan teman Facebook saat ini sebagai calon pasangan.
"Kami berkomitmen untuk menjadikan Facebook Dating sebagai tempat orang-orang merasa nyaman mencari teman kencan dan memulai hubungan yang bermakna," ujar Facebook.
Sejak diumumkan di Amerika Serikat pada September tahun lalu, Facebook mengklaim hingga saat ini mereka telah memertemukan lebih dari 1,5 miliar pasangan di seluruh dunia.
Baca juga: Facebook Luncurkan Mesin Penerjemah 100 Bahasa
Baca juga: Facebook Luncurkan Aplikasi Business Suite Bagi UMKM
