Ceknricek.com -- Gempa berkekuatan 6,8 SR mengguncang kota Ambon, Kabupaten Maluku Tengah dan Seram Bagian Barat. Menurut BMKG, gempa terjadi Kamis (26/9) pukul 08.46 WIB dengan pusat gempa di darat 40 km timur laut Ambon dan kedalaman 10 km.
Mengutip laporan dari Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Maluku, Gubernur Maluku Murad Ismail menyampaikan, terdapat tiga warga meninggal dunia dan dua warga dirawat.
"Korban meninggal didominasi akibat tertimpa reruntuhan bangunan dan tertimbun galian pasir," tulis Murad dalam pesan yang diterima redaksi di Jakarta, Kamis (26/9) siang.
Baca Juga: BMKG: Waspadai Wilayah Maluku Gelombang Tinggi Capai 6 Meter
Murad menambahkan, data kerusakan yang terdeteksi mengakibatkan kepanikan warga yang kini telah mengamankan diri pada tempat-tempat yang dirasa aman.
Gubernur Murad memastikan, pihaknya telah memerintahkan Dinsos Provinsi Maluku untuk berkoordinasi dengan semua potensi: aparat Sipil, Polri, TNI dan TAGANA yang kini telah menyebar untuk memantau situasi dan pengecekan dampak lainnya.
"Telah kami dorong dan membuka dukungan tenda pelaton sejumlah 3 buah untuk membantu kebutuhan R.S. Haulussy untuk digunakan sebagai penampungan sementara pasien yang telah dikeluarkan dan diamankan di luar gedung dan bantuan tarpal untuk dibuka pada lokasi lapangan galunggung," kata Murad.
BACA JUGA: Cek POLITIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini.
