Hingga Kemarin, Kesembuhan Pasien COVID-19 di Jakarta Capai 87,1 Persen | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Sumber: Istimewa

Hingga Kemarin, Kesembuhan Pasien COVID-19 di Jakarta Capai 87,1 Persen

CeknRicek.Com – Perkembangan penanganan pandemi COVID-19 di wilayah DKI Jakarta mulai menunjukkan tren ke arah positif. Salah satu indikatornya yakni kenaikan jumlah pasien corona yang sembuh secara signifikan.

Dari data yang dipantau ceknricek.com dari situs corona.jakarta.go.id di Jakarta, Kamis, (29/10/20) persentase kesembuhan pasien COVID-19 di Jakarta mencapai 87,1 persen atau naik dari sebelumnya 86,7 persen dari total kasus positif sebesar 103.522 orang.

Persentase tersebut dirangkum setelah terjadi penambahan sebanyak 1.097 orang pasien sembuh saat ini sebanyak 90.157 orang naik dari jumlah sebelumnya 89.060 orang.

Total kasus positif COVID di Jakarta mencapai 103.522 kasus, setelah ditambah 844 kasus yang masuk pada Rabu, (28/10/20) kemarin. Penambahan kasus positif yang dilaporkan kemarin merupakan hasil gabungan dari tes PCR pada Selasa yakni 793 dan Rabu 51 kasus.

Dari data penambahan pasien positif corona Jakarta selama sepekan terakhir, penambahan sebanyak 844 kasus positif ini lebih banyak dibandingkan pada Selasa 781 kasus dan Minggu 771 kasus. Namun jumlah ini lebih rendah dibandingkan pada Senin (27/10/20) 906 kasus, Kamis (22/10/20) 989 kasus dan Rabu (21/10/20) sebanyak 1000 kasus.

Terlebih jika dibandingkan dengan penambahan pada Sabtu (12/9/20) yakni 1.440 kasus serta Rabu (16/9/20) sebanyak 1.505 kasus yang merupakan pertambahan terbesar selama pandemi COVID-19.

Dalam pemeriksaan PCR total per satu juta penduduk setelah Rabu kemarin sebanyak 116.566. Jumlah orang yang menjalani tes PCR sepekan terakhir sebanyak 64.653.

Saat ini sudah ada 1.659.532 spesimen (naik dari sebelumnya 1.647.907 spesimen) yang telah diperiksa dengan uji PCR untuk mengetahui jejak COVID-19 di lima wilayah DKI Jakarta dengan menggunakan 54 laboratorium.
Dari jumlah tes di atas, DKI Jakarta mencatat persentase kasus positif berdasarkan jumlah tes atau "positivity rate" COVID-19 selama sepekan terakhir di Jakarta setelah perkembangannya pada hari Rabu ini, tercatat di angka 9,3 persen (naik dari sebelumnya 9,2 persen).
Angka ini sangat jauh di atas batas persentase yang ditetapkan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) dalam sepekan untuk satu kawasan, yang mengharuskan tidak lebih dari lima persen sehingga terkategori kawasan aman.

Baca Juga : November, 15 juta Dosis Vaksin COVID-19 dari Sinovac Tiba di Bio Farma

Baca Juga : Tips Sehat dan Liburan Aman di Masa Pandemi COVID-19 Ferry Salim

 



Berita Terkait