Ceknricek.com—Mantan Menteri Penerangan era Orde Baru, H. Harmoko, meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta, Minggu (4/7/21) pukul 20.22. Kabar berpulangnya Harmoko didapat lewat pesan yang diperoleh redaksi Ceknricek.com.
"Innalillahi wa innailaihi rojiun telah meninggal dunia Bapak H. Harmoko bin Asmoprawiro pada hari Minggu 4 Juli jam 20:22 WIB di RSPAD Gatot Soebroto. Mohon dimaafkan segala kesalahan beliau dan mohon doanya insya Allah beliau husnul khotimah. Aamiin," demikian pesan yang diperoleh Ceknricek.com.
Harmoko meninggal karena sakit cukup lama. Pria kelahiran Patianrowo, Nganjuk, Jawa Timur, 7 Februari 1939 ini kondisi kesehatannya memang sudah lama memburuk. Harmoko pernah dirawat di Rumah Sakit Medistra, Jakarta Selatan. Saat itu, mengalami Infeksi di paru-paru.
Ketika takziah ke Almarhum Presiden Habibie, Harmoko sudah menggunakan kursi roda. Menurut ajudannya, Harmoko mengalami kerusakan saraf motorik otak belakang. Sejak 2016 itu Harmoko sulit untuk berkomunikasi.
Selain sebagai menteri penerangan kesayangan Soeharto, mantan wartawan ini juga dikenal sebagai pencetus Kelompok Pendengar, Pembaca dan Pirsawan alias kelompencapir. Harmoko juga terkenal dengan jargonnya, “Atas petunjuk bapak presiden”, saat memberi keterangan pers di depan awak media.
Editor: Ariful Hakim