Jumatan di Masjid Tenda At-Tabayyun Meruya | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Istimewa

Jumatan di Masjid Tenda At-Tabayyun Meruya

Ceknricek.com -- Jumat tadi sholat di Masjid Tenda At-Tabayyun, Taman Villa Meruya, Jakarta Barat. Ini jumat kedua saya sholat di Masjid Tenda -- yang mengingatkan tenda saat wukuf di Arafah.

Masjid ini ramai diperbincangkan berbagai media, karena somasi perintah bongkar oleh dua belas penandatangan -- namun mengaku mewakili warga Taman Villa Meruya. Padahal pendirian masjid ini sudah mendapatkan izin dari Gubernur DKI Jakarta pada 9 Oktober 2020.

Umat Islam di kompleks perumahan elite ini, sekitar 15 persen dari 550 kepala keluarga. Sejak kompleks ini berdiri 30 tahun lalu, mereka mendambakan memiliki masjid sendiri. Mereka berjuang, bermusyawarah dengan warga kompleks, mendapatkan kesepakatan, dan mengurus berbagai izin. Alhamdulillah, pada Oktober 2020, Gubernur DKI Anies Baswedan mengeluarkan Surat Keputusan pendirian Masjid ini.

Sumber: Istimewa

Namun, dua belas orang warga, yang dipimpin Hartono, pengacara, melayangkan somasi kepada pengurus masjid, yang dipimpin Marah Sakti Siregar. Hartono dkk meminta Masjid Tenda ini dibongkar dalam tempo 3 x 24 jam. Pengurus Masjid, Pak Marah Sakti, Bang Ilham Bintang, dan warga muslim menolak. Kegiatan ibadah di masjid selama Ramadan hingga kini tetap berjalan.

Sumber: Istimewa

Hartono kemudian membawa persoalan ini ke PTUN, menggugat SK Gubernur DKI. Pekan lalu soal ini disidangkan. Dari 12 penggugat, dua di antaranya mundur. Persoalan ini masih di PTUN dengan tergugat Gubernur DKI. Panitia Pembangunan Masjid meminta agar dijadikan tergugat dua agar bisa melakukan intervensi dengan data-data dan fakta yang mereka miliki. Pengadilan menyetujuinya.

Rencananya, masjid tenda ini akan dibangun permanen pada beberapa bulan mendatang. Semoga Allah memudahkan pembangunan masjid ini.

Sumber: Istimewa

Tadi sholat Jumat di masjid ini, selain Ilham Bintang Marah Sakti Siregar,  Faidal Yuri Bintang, umat Islam kompleks dan sekitarnya, juga ada Dwiki Dharmawan, musisi jazz ternama, pencipta lagu "Dengan Menyebut Nama Allah" yang populer, juga hadir Zairin Zain, produser sinetron Para Pencari Tuhan, serta produser sejumlah film, kemudian Ustadz Jamaluddin Mahmud, pemilik Travel Al Bilad Universal Tour.

Selesai sholat Jumat, kami makan siang di rumah Bang Ilham Bintang tidak jauh dari masjid, makan nasi kabuli produksi Bamed, yang lezat.

Perjuangan tak boleh berhenti.



Berita Terkait