Jumlah Pasien RSD Wisma Atlet Bertambah | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Sumber: Istimewa

Jumlah Pasien RSD Wisma Atlet Bertambah

CeknRicek.Com – Jumlah pasien COVID-19 yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta terus mengalami penambahan. Hingga Minggu. (22/11/20) sebanyak 2.094 pasien corona dirawat inap di Tower 6 dan 7 RSD Wisma Atlet. Dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Minggu, (22/11/20) Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian menyatakan penambahan jumlah tersebut terjadi setelah bertambah 5 orang dari hari sebelumnya.

“Pasien rawat inap terkonfirmasi positif COVID-19 di Tower 6 dan 7 sebanyak 2.094 orang, terdiri dari 1.017 laki-laki dan 1.077 perempuan. Semula pada Sabtu, (21/11/20) 2.089 bertambah 5 orang,” paparnya.

Lebih lanjut Aris mengungkapkan pasien rawat inap terkonfirmasi positif tanpa gejala (OTG) sebanyak 1.239 orang.

“Pasien yang menjalani isolasi mandiri di Tower 4 dan 5 RSD bertambah 96 orang,” tambahnya.

Sebelumnya pada Sabtu, (21/11/20) pasien isolasi mandiri berjumlah 1.143 orang.

“Pasien flat isolasi mandiri Tower 4 dan 5 terdiri dari 674 laki-laki dan 565 perempuan,” lanjut Aris.

Seperti diketahui RSD Wisma Atlet awalnya digunakan untuk merawat pasien inap COVID-19 dengan gejala ringan dan sedang. Pemerintah kemudian membuka lagi Tower 4 dan 5 dikhususkan untuk orang tanpa gejala COVID-19 (OTG) yang tidak memiliki lokasi isolasi mandiri. Tower 4 dan 5 total kapasitasnya mencapai 3.116 tempat tidur.

Kolonel Aris Mudian mengungkapkan sejak RSD Wisma Atlet beroperasi pada 23 Maret ada 26.521 pasien yang terdaftar menjalani perawatan COVID-19. Dari jumlah tersebut, 23.960 orang dinyatakan sembuh.

Sementara dari 14.468 pasien tanpa gejala yang menjalani isolasi mandiri di RSD Wisma Atlet sekitar 14.408 orang dinyatakan sembuh dari COVID-19. Selain itu, RSD Wisma Atlet juga memberikan rujukan pasien corona ke RS penanganan COVID-19 lain terdekat. Selama merawat pasien COVID-19 sejak 23 Maret 2020 tercatat 8 orang meninggal dunia.

Baca juga: Sosialisasi yang Konsisten Bikin Masyarakat Patuh 3M

Baca juga: Pentingnya Aktivitas Fisik dan Rentang Waktu yang Diperlukan Saat Pandemi Covid-19



Berita Terkait