Kang Emil Usulkan Vaksinasi COVID-19 Gunakan Gedung Besar | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Gubernur Jabar Ridwan Kamil (Humas Pemprov Jabar)

Kang Emil Usulkan Vaksinasi COVID-19 Gunakan Gedung Besar

Ceknricek.com -- Program vaksinasi massal yang rencananya akan dilaksanakan pada minggu terakhir Januari 2021 membutuhkan persiapan khusus dan cermat.

Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Kang Emil dalam keterangannya di Bandung, Sabtu, (5/12/20) mengusulkan agar pemberian vaksin bagi warga memanfaatkan gedung-gedung besar, seperti gedung pertemuan, ruang serba guna dan GOR bulu tangkis.

“Usulan tersebut sudah kami sampaikan kepada Kepala Staf Kepresidenan Jenderal TNI (Purn) Moeldoko,” ujarnya.

Lebih lanjut, Kang Emil menjelaskan penggunaan gedung besar untuk meminimalisir antrian atau kerumunan masyarakat di Puskesmas, sebab jumlah Puskesmas yang ada tidak memadai. Setiap satu orang estimasi proses pemberian vaksinnya selama 45 menit yang berpotensi terjadi antrian, sehingga perlu dibuat aturan yang lebih realistis.

"Usulan Jabar adalah menggunakan gedung-gedung besar, seperti gedung pertemuan dan gedung olahraga. Mudah-mudahan itu bisa dipahami dan disetujui," katanya.

Emil menambahkan pembaruan data kasus yang lama kerap menimbulkan persepsi adanya lonjakan kasus dalam sehari, padahal kasus lama yang baru diumumkan.

“Jadi bukan ledakan satu hari. Masalah itu masih mengemuka dan kami minta pemerintah pusat menyempurnakan," imbuhnya.

Kang Emil menjelaskan bahwa pertemuan dengan Kepala Staf Kepresidenan juga membahas pentingnya komunikasi publik oleh tokoh masyarakat terkait vaksin.

Klik video untuk tahu lebih banyak - SOSIALISASI 3M DARI TANTOWI YAHYA

Ia berharap para tokoh masyarakat dan tokoh agama bisa memberikan edukasi atau meneruskan informasi terkait vaksinasi.

"Beliau (Moeldoko) tadi juga bertemu dengan Aa Gym, itu bisa menguatkan keyakinan kepada masyarakat jika tokoh utamanya mengikuti vaksinasi," ujarnya.

Selain itu, Kang Emil juga melaporkan kesiapan Pemprov Jabar menjelang Pilkada Serentak pada 9 Desember 2020.

"Semua protokol kesehatan dan prosedur mengurangi antrian dan durasi datang di satu tempat sudah kami siapkan, termasuk inovasi e-rekapitulasi, menghitung suara tanpa berlama-lama, akan diinovasikan oleh KPU Jabar,” ucapnya

Usulan menggunakan gedung besar untuk proses pemberian vaksin telah disampaikan oleh Kang Emil saat mendampingi Wakil Presiden Republik Indonesia Ma'ruf Amin dan Menteri Kesehatan RI Terawan Agus Putranto dalam agenda peninjauan pemberian vaksin COVID-19 di Puskesmas Cikarang, Kabupaten Bekasi pada Kamis, 19 November 2020.

Sebelumnya Kang Emil juga telah memantau langsung simulasi sistem pemberian vaksin COVID-19 yang digelar Pemprov Jabar di Puskesmas Poned Tapos, Kota Depok, Kamis, 22 Oktober 2020.

Simulasi merupakan respons cepat terhadap pembelian vaksin oleh pemerintah pusat. Ridwan Kamil mengikuti semua rangkaian simulasi, mulai dari skrining, cuci tangan, pemeriksaan administrasi, pemeriksaan kesehatan, proses penyuntikan, sampai menunggu 30 menit untuk melihat reaksi vaksin.

Dari simulasi tersebut, Pemprov Jabar juga fokus meningkatkan kesiapan storage vaksin (kulkas/alat pendingin) serta tenaga kesehatan maupun penyuntik vaksin.

Baca juga: Libur Panjang, Ridwan Kamil Harap Pemda Tekan Lonjakan Kasus COVID-19

Baca juga: Jelang Vaksinasi COVID-19, Ridwan Kamil Minta Masukan Para Ahli



Berita Terkait