KBRI Delhi Ikut Sertakan Indonesia di Jaipur Literature Festival 2021 | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Istimewa

KBRI Delhi Ikut Sertakan Indonesia di Jaipur Literature Festival 2021

Ceknricek.com -- KBRI New Delhi merekomendasikan keikutsertaan sastra Indonesia pada Jaipur Literature Festival (JLF) tahun depan. Dalam siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu (29/1), Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI New Delhi, Lestyani Yunarsih, mengusulkan para literer ternama Indonesia menjadi salah satu narasumber di ajang tersebut.

Menurut Lestyani, penjajakan partisipasi Indonesia pada JLF mendatang telah dilakukan melalui komunikasi langsung dengan pihak Team Work Arts yang merupakan penyelenggara acara tersebut.

"Rencana tersebut mendapat tanggapan positif dari pihak panitia dan mengharapkan rekomendasi nama-nama dapat dikirimkan pada akhir Februari 2020," kata Lestyani.

Salah satu ahli literatur Indonesia Prof. Dr. Djoko Saryono dari Fakultas Sastra Universitas Negeri Malang mengatakan, ajang JLF dapat dijadikan kesempatan untuk menduniakan sastra Indonesia melalui kesertaan dalam event internasional.

JLF juga dapat dimanfaatkan untuk mengembangkan jaringan oleh literer Indonesia dengan para penulis internasional dan tokoh-tokoh literer lainnya dalam rangka revitalisasi dan penguatan hubungan literer Indonesia dan India khususnya, seperti yang pernah terjalin pada masa lampau.

Sumber: Istimewa

Baca juga: Anak-Anak Kamboja Belajar Permainan Tradisional Indonesia di KBRI Phnom Penh

Lestyani Yunarsih yang berkunjung ke JLF 2020 di Jaipur bersama Kabag Penilaian dan Pengawasan Buku dari Pusat Kurikulum dan Perbukuan Kemendikbud RI Supriyatno, menginformasikan JLF adalah ajang literatur global yang sangat strategis untuk diikuti. Hal itu mengingat banyaknya narasumber papan atas dan kapasitas kegiatan yang sangat besar dengan jumlah pengunjung mencapai 60.000 orang.

JLF 2020 diselenggarakan di Hotel Diggi Palace Hotel, di jantung kota Jaipur, sebuah bangunan hotel bersejarah peninggalan abad ke-18. Arsitekturnya bernuansa klasik Rajasthan dengan paduan warna-warni ukiran unik merefleksikan kedalaman nilai-nilai sejarah dan budaya lokal.

Sumber: Istimewa

Sejak hari pertama, ribuan pengunjung menghadiri acara yang dihelat dari 23-27 Januari 2020 itu. Mereka tak hanya dari India, tetapi juga dari berbagai mancanegara, silih berganti memadati area Diggi Palace Hotel yang luasnya hampir 8 hektare tersebut.

JLF 2020 menghadirkan narasumber ternama seperti Anand Giridharadas dan Shoba De yang memaparkan topik mengenai urban life, Nobel Laureate Abhijit Banerjee, Makarand Sathe membahas tema Marathi Theatre, jurnalis Ravish Kumar dan Madhur Jaffrey dan tokoh-tokoh penting lainnya, seperti David Wallace sang penulis “The Uninhabitable Earth”, Martin Goodman dan James Thornton yang merupakan penulis buku “Client Earth”, untuk sesi pembahasan mengenai perubahan iklim, polusi dan lingkungan.

Untuk sesi karya literatur fiksi mendatangkan penulis seperti Leila Slimani, Avni Doshi, Elizabeth Gilbert, John Lancerter dan Howard Jacobson. Tidak ketinggalan, JLF juga menghadirkan peneliti dan pakar literatur seperti Stephen Greenblatt dan Peter Frankopan, dan beberapa jurnalis ternama, seperti Christina Lamb, Katherine Eban dan Dexter Filkins, serta biografer Jung Chang dan Benjamin Moser.

BACA JUGA: Cek OLAHRAGA, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini


Editor: Farid R Iskandar


Berita Terkait