Lampard: Kami Mendominasi Semua Aspek, Kecuali Mencetak Gol | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Sumber: Premierleague.com

Lampard: Kami Mendominasi Semua Aspek, Kecuali Mencetak Gol

Ceknricek.com -- Dalam sepak bola, semua tidak ada artinya kecuali berhasil mencetak gol. Itulah pelajaran berharga yang harus didapatkan Chelsea setelah kalah 0-1 dari Newcastle United di St. James' Park, Sabtu (18/1) atau Minggu (19/1) dini hari WIB.

Menurut statistik pertandingan, The Blues mendominasi hingga 70 persen penguasaan bola dan mencetak 19 peluang. Dari empat tembakan ke arah gawang, tak ada satupun yang berhasil menjadi gol.

Sebaliknya, tuan rumah hanya menguasai 30 persen penguasaan bola dan mencetak 7 tembakan. Satu dari dua tembakan ke arah gawang berhasil menjadi gol, yang sekaligus mengubur Chelsea di menit-menit akhir pertandingan.

Sumber: Premierleague.com

Gol Newcastle tercipta di menit keempat injury time babak kedua. Berawal dari sepak pojok, bola sebenarnya berhasil diamankan keluar kotak penalti pertahanan Chelsea. Sayang, bola masih jatuh ke kaki Allan Saint-Maximin yang lalu mengirimkan umpan silang ke kotak penalti dan disambut Isaac Hayden dengan sundulan.

Usai laga, manajer Chelsea Frank Lampard mengaku timnya mendapatkan pelajaran berharga dalam sepak bola. Pelatih yang saat masih bermain turut menyumbangkan gelar Liga Champions dan Liga Eropa untuk Chelsea ini mengatakan, gol menjadi faktor penentu dalam sepak bola.

"Kami mendominasi semua aspek dalam pertandingan. Newcastle memang memiliki peluang yang masih membentur mistar, namun setelah semuanya menjadi milik kami kecuali gol," ucap Lampard kepada BBC.

Sumber: Premierleague.com

"Newcastle bertahan di area kotak pertahanan mereka. Anda tidak bisa mendapatkan peluang bersih melawan mereka. Kami mengontrol laga dan semuanya berakhir di kotak penalti mereka," tambah Lampard.

Kekalahan ini semakin memperlihatkan performa inkonsisten dari tim asal London itu. Sejak kalah 1-2 dari Manchester City, 23 November lalu Tammy Abraham dkk memang tampil angin-anginan.

Mereka memang mampu mengalahkan tim besar sekelas Tottenham Hotspur (2-0) dan Arsenal (2-1), namun justru kalah menghadapi tim menengah ke bawah sekelas West Ham United (0-1), Bournemouth (0-1), Southampton (0-2) dan terakhir Newcastle.

Sumber: Getty Images

Lampard berharap para pemain bisa memetik pelajaran berharga dari pil pahit ini, demi kebangkitan mereka di sisa musim.

"Jika kami ingin berada di level berikutnya, kami harus bisa memanfaatkan peluang dan mencetak gol di laga seperti ini. Anak-anak terpukul dengan kekalahan ini. Itulah brutalnya realita dalam sepak bola. Jika Anda tidak bisa mencetak gol, akhirnya tim lawan mampu melakukan sesuatu seperti hari ini," kata mantan pemain timnas Inggris itu.

Baca Juga: Gol Bunuh Diri Fernandinho Rusak Hari Ulang Tahun Pep Guardiola

Saat ini Chelsea berada di peringkat empat klasemen dengan koleksi 39 poin dari 23 laga. Mereka terpaut 22 poin dari pemuncak klasemen, Liverpool dan unggul lima poin dari peringkat lima, Manchester United. Liverpool dan MU sendiri baru akan bertanding Minggu (19/1).

Sementara Newcastle kini nyaman di papan tengah, peringkat 12 dengan torehan 29 poin dari 23 laga. Berikutnya Chelsea akan menjalani partai berat lainnya, Derby London kontra Arsenal, Selasa (21/1) atau Rabu (22/1) dini hari WIB. Sementara Newcastle akan bertandang ke markas Everton pada hari yang sama.

Susunan Pemain:
Newcastle United (5-4-1): Martin Dubravka; Emil Krafth (Sean Longstaff 71'), Federico Fernandez, Jamaal Lascelles, Ciaran Clark, Jetro Willems (Matt Ritchie 15'); Miguel Almiron, Isaac Hayden, Jonjo Shelvey (Matthew Longstaff 85'), Allan Saint-Maximin; Joelinton

Chelsea (4-3-3): Kepa Arrizabalaga; Reece James (Emerson 75'), Andreas Christensen, Antonio Rudiger, Cesar Azpilicueta; N'Golo Kante, Jorginho, Mason Mount (Ross Barkley 68'); Callum Hudson-Odoi, Tammy Abraham (Michy Batshuayi 80'), Willian

BACA JUGA: Cek BREAKING NEWS, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini



Berita Terkait