Ceknricek.com -- Juventus resmi memperkenalkan arsitek anyar mereka, Maurizio Sarri, dalam konferensi pers, Kamis (20/6) waktu setempat. Dalam kesempatan itu, Sarri mengaku dirinya tidak sabar untuk melatih Juventus, khususnya Ronaldo. Sarri mengatakan, akan sangat menyenangkan melatih pemain sekelas Ronaldo.
“Di Chelsea saya melatih beberapa pemain yang sangat hebat, namun melatih Ronaldo akan menjadi kemajuan berikutnya. Saya ingin membantu dia (Ronaldo) untuk memecahkan rekor-rekor baru,” katanya.
Sarri menambahkan, ia akan membawa Juventus tetap menjadi penguasa Italia. Baginya, Juventus memiliki kewajiban untuk selalu menang. Hal ini yang disadari Sarri sebagai sebuah tanggung jawab yang besar dan berat.
Foto: Twitter @juventusfcen
“Saya mengharapkan bangun setiap hari untuk mempelajari bagaimana memenangkan pertandingan. Menang terus-menerus merupakan hal yang sulit, dan Juventus memiliki kewajiban untuk selalu menang, namun dengan menyadari bahwa juga aka nada kesulitan yang akan anda hadapi,” tambahnya.
Walau mengaku tidak sabar melatih Ronaldo, Sarri sadar Juventus tidak bisa mengarungi banyak kompetisi dengan hanya mengandalkan satu atau dua pemain. Kerjasama tim yang baik akan juga menentukan formasi yang kelak akan digunakan Sarri bersama Juventus. Bagi Sarri, penting untuk memberikan ide terhadap beberapa pemain penting dan seterusnya biarkan mereka yang berekspresi.
Foto: Twitter @juventusfcen
“Anda harus memiliki ide-ide yang jelas pada dua atau tiga pemain yang dapat membuat perbedaan nyata bagi tim, dan kemudian memberi mereka lingkungan untuk dapat benar-benar mengeskpresikan diri. Kemudian formasih ditentukan dari hal itu,” tutup dia.
Maurizio Sarri datang ke Turin untuk melatih Juventus setelah musim lalu berada di London selama satu tahun untuk melatih Chelsea. Bersama Chelsea, Sarri membawa tim London tersebut menduduki peringkat ketiga pada klasemen akhir Liga Inggris, serta membawa Chelsea menjuarai Europa League setelah sukses mengalahkan rival sekota mereka, Arsenal.
Foto: Twitter @juventusfcen
Setelah mengakhiri musim yang naik turun bersama Chelsea, Sarri memutuskan kembali ke Italia untuk melatih Bianconeri. Sarri sebenarnya masih menyisakan dua tahun kontrak bersama Chelsea. Namun, ketersediaan Juventus membayar biaya kompensasi Sarri kepada Chelsea membuat manajemen The Blues merelakan kepergian Sarri ke Turin.
