Menhan Prabowo Ingatkan ASEAN Tidak Boleh Terpecah Belah | Cek&Ricek wardah-colorink-your-day
Foto: Doc. Menhan

Menhan Prabowo Ingatkan ASEAN Tidak Boleh Terpecah Belah

Ceknricek.com -- Menteri Pertahanan (Menhan), Prabowo Subianto, bersama Delegasi Kementerian Pertahanan RI menghadiri pertemuan ASEAN Defence Ministers’ Meeting (ADMM) Retreat, Minggu (17/11) di Bangkok, Thailand.

Dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Senin (18/11), pada pertemuan yang dihadiri para Menhan se-ASEAN tersebut, Prabowo menyampaikan keinginannya memperkuat komitmen Indonesia untuk membangun Asia Tenggara sebagai kawasan yang tangguh, aman, damai, sejahtera dan disegani oleh kawasan lainnya.

Menurut Prabowo, ASEAN mempunyai potensi kekayaan alam yang luar biasa sehingga sejak dahulu selalu menjadi magnet kepentingan kekuatan global. Perairan ASEAN juga merupakan urat nadi transportasi dan perdagangan dunia.

Menhan Prabowo Ingatkan ASEAN Tidak Boleh Terpecah Belah
Caption

Namun, potensi wilayah laut di Asia Tenggara akan sulit dikembangkan dan dimanfaatkan secara optimal jika tidak ada proteksi serta jaminan keamanan dan keselamatan dari masing-masing negara anggota ASEAN.

Di tengah situasi dunia internasional yang penuh dengan ketidakpastian, ASEAN harus tetap menjaga komitmen dan koneksitasnya bagi kesejahteraan bersama. Untuk mewujudkan hal tersebut, ASEAN harus memiliki kerja sama yang tangguh dan dapat diandalkan, tidak mudah dicerai-berai oleh kepentingan sesaat serta perlunya memelihara komitmen terhadap piagam ASEAN.

“ASEAN tidak boleh terpecah belah dan terpolarisasi yang akan mengakibatkan konflik dan perpecahan. Indonesia secara tegas menentang invasi negara dalam bentuk apapun dan di wilayah negara manapun khususnya di Asia tenggara,” tandas Menhan RI itu.

Menhan Prabowo Ingatkan ASEAN Tidak Boleh Terpecah Belah
Caption

Baca Juga: Menhan Prabowo Lakukan Kunjungan Kerja ke Malaysia dan Thailand

Keyakinan akan kekuatan ASEAN harus dimulai dengan kemandirian ASEAN khususnya bidang pertahanan, di antaranya meliputi kerja sama pengamanan laut perbatasan, penyelesaian sengketa perbatasan, industri pertahanan serta bidang lainnya harus mengutamakan selalu sentralitas ASEAN.

Kerja sama ASEAN dalam kerangka ADMM-Plus, Kerja sama Malacca Strait Patrol, Trilateral Indomalphi di wilayah Laut Sulu dan Sulawesi, pertukaran informasi strategis ASEAN Our Eyes melalui mekanisme ADI (ASEAN Direct Communication Infrastructure) telah menunjukkan kepada dunia internasional tentang komitmen ASEAN bagi terwujudnya kawasan yang tangguh, aman, damai dan sejahtera.

Penyeimbang Kawasan Indo-Pasifik

Lebih lanjut Prabowo menambahkan bahwa ASEAN harus dapat menjadi penyeimbang (balancing) dan penghubung (bridging) di kawasan Indo-Pasifik melalui ASEAN Indo-Pasifik Outlook, sehingga tidak ada dominasi kekuasaan di kawasan.

ASEAN melalui netralitas dan sentralitasnya mengajak seluruh negara di kawasan Indo-Pasifik ikut bertanggung jawab terhadap keamanan kawasan, karena Indo-Pasifik bukanlah semata-mata milik ASEAN melainkan milik masyarakat dunia.

Indo-Pasifik tidak boleh dimaknai hanya dalam konteks bebas dan terbuka melainkan juga harus memiliki karakteristik inklusif, transparan dan komprehensif, mendatangkan manfaat bagi kepentingan jangka panjang seluruh negara di kawasan dan didasarkan pada komitmen bersama untuk mewujudkan perdamaian, stabilitas dan kemakmuran bersama.

Menhan Prabowo Ingatkan ASEAN Tidak Boleh Terpecah Belah
Foto: Doc. Menhan

Indonesia berharap agar permasalahan keamanan di kawasan seperti pencurian kekayaan alam, pelanggaran wilayah, penyelundupan dan sengketa wilayah, bencana alam dan kemanusiaan dapat diatasi melalui kerja sama yang kuat, sungguh-sungguh dan berkelanjutan.

Permasalahan Laut China Selatan yang mengemuka saat ini harus segera diselesaikan secara damai melalui forum dialog dan diplomasi dengan mendorong Code of Conduct yang telah disepakati ASEAN agar dapat diterima oleh negara Tiongkok.

Pada pertemuan Forum ADMM Retreat tersebut, Menhan Prabowo berharap akan menghasilkan sesuatu yang bermanfaat bagi kepentingan kerja sama pertahanan ASEAN di masa yang akan datang.

“Bagi Indonesia, ASEAN adalah wadah membangun kerja sama yang bermanfaat bagi perdamaian, stabilitas dan pembangunan di kawasan kita. Melalui pilar politik dan keamanan ASEAN, kita bisa memperkuat keamanan Asia Tenggara yang tentunya juga akan dapat meningkatkan kesejahteraan negara-negara di dalamnya”, ungkap Menhan RI.

BACA JUGA: Cek AKTIVITAS KEPALA DAERAH, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini


Editor: Farid R Iskandar


Berita Terkait