Peduli Pada Kesehatannya, Mayweather Bantah Akan Kembali Naik Ring | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Reuters

Peduli Pada Kesehatannya, Mayweather Bantah Akan Kembali Naik Ring

Ceknricek.com -- Legenda tinju asal Amerika Serikat, Floyd Mayweather Jr, mengaku tidak tertarik kembali untuk naik ring. Pemegang gelar juara dunia di lima divisi ini sebelumnya pensiun usai menang TKO atas petarung MMA, Conor McGregor, 26 Agustus 2017.

Mayweather yang kini berusia 42 tahun, mengaku masih banyak mendapat tawaran untuk kembali ke atas ring. Meski demikian, The Money, julukan Mayweather, memilih untuk menolak tawaran-tawaran itu, meski dengan iming-iming bayaran tinggi.

"Saya mendapat banyak telepon yang menawarkan saya untuk kembali. Saat ini, kesehatan adalah kekayaan bagi saya," kata Mayweather saat membuka Mayweather Boxing + Fitness gym di Torrance, California, dilansir dari Reuters, Rabu (20/11).

"Tinju adalah olahraga yang sangat-sangat brutal. Dalam beberapa tahun terakhir, banyak petinju yang meninggal di atas ring. Anda harus tahu kapan untuk pensiun. Lagi pula saya sudah memiliki karier gemilang," kata Mayweather sekaligus membantah rumor bahwa dirinya akan kembali menghadapi Saul Canelo Alvarez atau Manny Pacquiao.

Peduli Pada Kesehatannya, Mayweather Bantah Akan Kembali Naik Ring
Sumber: Reuters

Petinju terakhir yang tewas setelah bertarung ialah Patrick Day, pada bulan Oktober lalu. Petinju AS itu meninggal akibat cedera otak traumatis yang dideritanya usai dikanvaskan oleh Charles Conwell. Dua petarung profesional juga tewas dalam waktu sepekan di bulan Juli akibat kejadian serupa.

Sepanjang kariernya, Mayweather memiliki rekor 50 kali tarung bebas dari kekalahan dan imbang. Total dirinya telah menang 27 kali dengan KO dan 23 kali menang angka. Rekor ini sekaligus mematahkan rekor tak terkalahkan milik legenda kelas berat, Rocky Marciano yang memiliki rekor 49-0.

Baca Juga: China Rekrut Mayweather Demi Emas Olimpiade Tokyo 2020

Sebelumnya, pada Oktober lalu, petinju legendaris asal Filipina, Manny Pacquiao merayu Mayweather untuk tarung ulang. Bahkan dirinya mendapat dukungan dari miliarder asal China, Jack Ma.

Dalam sebuah video yang diunggah di Instagram @mannypacquiao, terlihat Pacquiao yang kini menjabat sebagai senator Filipina itu tengah berlatih bersama pendiri grup Alibaba tersebut. Jack Ma yang tercatat sebagai pria terkaya China dengan total kekayaan bersih US$41,1 triliun itu, selama ini dikenal sebagai pelaku bela diri tradisional China, Tai Chi.

Peduli Pada Kesehatannya, Mayweather Bantah Akan Kembali Naik Ring
Sumber: Instagram @mannypacquiao

“Floyd Mayweather, jika Anda menginginkan pertarungan sesungguhnya, lawan saya. Jika Anda menginginkan partai ekshibisi, rekan saya, kawan saya, Jack Ma, akan mengurus anda. Tim Manny yang sesungguhnya,” kata Pacquiao.

“Ya, saya siap. Kapan pun, dimana pun, tim Manny siap,” kata Jack Ma yang kini berusia 55 tahun itu. “Ya, itu betul,” sambung Pacquiao.

Sekadar informasi, usai mengalahkan McGregor, Mayweather sebenarnya sempat kembali naik ring, namun dalam pertarungan eksebisi menghadapi juara kickboxer asal Jepang, Tenshin Nasukawa. Mayweather dengan mudah mengkanvaskan Nasukawa pada ronde pertama pada duel yang digelar di Saitama Super Stadium, Tokyo, Jepang itu.

Peduli Pada Kesehatannya, Mayweather Bantah Akan Kembali Naik Ring
Sumber: Reuters

"Saya masih sering bepergian guna menjalani pertarungan eksebisi. Saya sangat mudah mendapatkan banyak uang dari pertandingan ekshibisi," ujar Mayweather.

Asal tahu saja, untuk menghadapi Tenshin dirinya mendapat bayaran US$9 juta atau sekitar Rp126 miliar untuk pertarungan yang sejatinya digelar 3 ronde. Dengan durasi 1 ronde selama 3 menit, maka bisa diasumsikan Mayweather mencetak US$1 juta atau sekitar Rp14 miliar per 1 menit. Faktanya Mayweather hanya perlu kurang dari 2 menit untuk menumbangkan Tenshin.

"Saya bahkan mampu menghasilkan US$30 juta (sekitar Rp420miliar) hanya dari satu laga eksibisi. Saya rasa, saya adalah petinju yang bisa menghasilkan uang lebih banyak dalam laga ekshibisi ketimbang petinju lain dalam laga profesional," ujar peraih medali perunggu Olimpiade Atlanta 1996.

Pertarungan antara Mayweather-Pacquiao tahun 2015 lalu disebut-sebut sebagai pertarungan abad ini, dimana kedua petinju mendapat bayaran US$300 juta. Mayweather dipercaya mendapat bagian US$180 juta, sementara Manny sisanya.

BACA JUGA: Cek OLAHRAGA, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini


Editor: Farid R Iskandar


Berita Terkait