Satgas Corona: Kepatuhan Pakai Masker Lebih Tinggi Dibanding Jaga Jarak | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Foto: Istimewa

Satgas Corona: Kepatuhan Pakai Masker Lebih Tinggi Dibanding Jaga Jarak

Ceknricek.com -- Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito, mengaku warga lebih patuh dalam memakai masker dibanding jaga jarak. Hal itu ia sampaikan dalam jumpa pers yang ditayangkan YouTube, Kamis (12/11/20).

"Oleh karena itu, saya tekankan kedisiplinan terhadap protokol 3M dalam setiap kegiatan, termasuk berinteraksi dengan orang lain, adalah sebuah keharusan," kata Wiku.

Wiku menuturkan hal tersebut berdasarkan data perubahan perilaku yang dicatat per 12 November. Wiku mengatakan meminta warga saling mengingatkan untuk terus menjaga jarak. Dia menerangkan di belahan dunia saat ini kasus COVID-19 mengalami penurunan. Namun ada juga negara yang mengalami lonjakan kedua atau second wave.

Klik video untuk tahu lebih banyak - SOSIALISASI 3M DARI SURYOPRATOMO

Wiku mengatakan lonjakan kasus merefleksikan naiknya kasus aktif atau orang yang sakit baik diisolasi atau dirawat. Berdasarkan WHO, kata Wiku, gejala akan muncul dan bisa dirasakan rata-rata 5 sampai 6 hari setelah terpapar. 

"Paling lama selama 14 hari dan kadang juga tak tampak sakit. Pada umumnya kita dapat membedakan dua istilah yang menjadi asimptomatik yang berarti dapat menularkan tanpa menunjukkan gejala apapun maupun yang berarti orang yang masih dalam tahap pengembangan gejala atau berada pada masa inkubasi," jelas dia. 

Untuk itu, Wiku mengingatkan masyarakat untuk menerapkan 3M. Menurutnya, menerapkan jaga jarak, mencuci tangan, dan memakai masker sangat efektif untuk menekan risiko penularan."Tak hanya untuk Anda sendiri, tapi juga untuk orang terdekat. Saya ingatkan kembali bahwa efektifitas penekanan risiko penularan akan lebih maksimal jika meranapkan 3M," kata Wiku.

Baca juga: Satgas Covid Ingatkan Masyarakat Disiplin Jalankan 3M

Baca juga: IDI Ajak Artis Jadi Contoh Pemakai Masker yang Baik dan Benar




Berita Terkait