Terkait Pilgub Jakarta, Risma Serahkan Kepada Kehendak Tuhan | Cek&Ricek Anugerah Pewarta Astra 2025 - Satukan Gerak, Terus Berdampak
Sumber: Antara

Terkait Pilgub Jakarta, Risma Serahkan Kepada Kehendak Tuhan

Ceknricek.com -- Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini mengaku tidak bernafsu terhadap kekuasaan dan menyerahkan sepenuhnya kepada Tuhan Yang Maha Esa bila diminta untuk maju di Pilgub DKI Jakarta pada 2022. Hal ini diucapkan Risma usai meninjau pameran rempah dalam rangkaian Rakernas I dan HUT Ke-47 PDIP di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Sabtu (11/1).

Risma sendiri mengakui belakangan ini kerap ditanya oleh berbagai orang terkait dengan langkah selanjutnya setelah sebagai Wali Kota Surabaya selama dua periode. Risma pun memilih untuk menyerahkannya kepada takdir dari Yang Maha Kuasa.

"Nanti itu. Tuhan akan mengatur jalan hidup saya. Semua saya serahkan kepada Tuhan. Karena saya sampaikan, saya tidak mau kemudian, saya punya nafsu, mohon maaf di dalamnya ada nafsu kekuasaan. Itu yang saya tidak mau karena itu berat. Makanya, saya tidak mau mikir siapa pun yang minta saya," ujar Risma seperti dilansir Antara.

Baca Juga: Wali Kota Tri Rismaharini Jadi Tamu Kehormatan Forum Perempuan Turki

Wanita yang juga menjabat sebagai Ketua DPP PDIP Bidang Kebudayaan itu mengaku tidak pernah berpikir tentang peluang jabatan karena setiap jabatan selalu mengandung risiko yang sangat berat. Seorang pemegang jabatan harus mampu berlaku adil dan amanah.

"Ya, saya terus terang tidak pernah berpikir peluang untuk jabatan karena bagi saya itu pantang meminta jabatan karena di jabatan itu selalu terkandung risiko. Saya harus adil, amanah, fatanah, dan sebagainya. Jadi, itu berat karena itu saya tidak pernah membayangkan," katanya menegaskan.

Sumber: Istimewa

Sebelumnya, Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri mengapresiasi sejumlah kepala daerah yang telah berbakti kepada daerahnya. Salah satu kepala daerah dari PDIP yang dipuji Megawati adalah Risma.

"Saya bersyukur Ibu memuji, artinya sudah menerima apa yang coba saya kerjakan di Surabaya," ucap Risma terkait pujian Megawati.

Risma juga tak mau buru-buru berpikir bahwa pujian Megawati itu adalah sinyal kepada dirinya untuk maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta berikutnya, atau jabatan lain seperti menjadi anggota kabinet. Alih-alih demikian, Risma mengaku ingin mengerjakan tugasnya di partai sekaligus menuntaskan jabatannya hingga 2020.

BACA JUGA: Cek POLITIK, Persepektif Ceknricek.com, Klik di Sini



Berita Terkait